Dukung Ridwan Kamil-Suswono, Bapera DKI Ajak Warga Tak Ikut Gerakan Coblos 3 Paslon di Pilkada 2024

Golongan putih merupakan orang yang tidak menggunakan hak pilihnya dalam menentukan calon pemimpin lewat proses pemungutan suara.

“Jangan ikut ajaran sesat yang coblos (kandidat) tiga-tiganya. Hargai hak yang diberikan oleh Tuhan dan negara satu kali dalam lima tahun untuk memilih Gubernur," katanya.

“Itu ajaran sesat yng tidak ingin Jakarta lebih baik. Warga Jakarta harus cerdas dan punya martabat, jadi gunakan hak pilihnya saat pemungutan suara pada 27 November 2024 nanti,” tambahnya.

Sementara itu, Ridwan Kamil merasa tersanjung dengan dukungan yang disampaikan oleh Bapera DKI dalam menghadapi Pilkada Jakarta.

Ridwan Kamil mengatakan bahwa dukungan Bapera sangat berpengaruh untuk kemenangannya, karena diisi oleh para aktivis yang kerjanya selalu bisa diandalkan.

“Saya sangat berbahagia ada organisasi kumpulan para aktivis-aktivis Jakarta yang terhimpun dalam Barisan Pemuda Nusantara. Ini dukungan yang lengkap dari seluruh wilayah oleh para aktivis yang kerjanya memang selalu hiperaktif, selalu membuat kegiatan dan kali ini selama dua bulan lebih akan disalurkan energinya untuk memenangkan pasangan RIDO,” kata Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil berharap, kehadiran Bapera yang mendukung pasangan RIDO ini dapat menghadirkan kekuatan dan semangat dalam melawan kandidat saat Pilkada Jakarta.

Apalagi Ketua Umum Bapera Fahd A. Rafiq menargetkan, kemenangan 70 persen bagi pasangan RIDO saat Pilkada Jakarta.

“Ada target dari ketumnya (70 persen), tentu saya haturkan terima kasih. Mudah-mudahan angka yang disampaikan oleh Ketum Fadz (Ketum Bapera) Allah kabulkan,” pungkasnya.

BERITA VIDEO: Arsjad Rasjid Melawan, Tolak Akui Munaslub Kadin, Tegaskan Bakal Tempuh Jalur Hukum

Ubah Pasar Kambing Tanah Abang

Diberitakan sebelumnya, Ridwan Kamil menyapa warga Pasar Kambing, Jalan Sabeni RW 12, Kelurahan Kebon Melati, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat (Jakpus), Minggu (15/9/2024).

Pada kesempatan itu, Ridwan Kamil mengatakan bahwa dirinya datang ke sini untuk menyerap aspirasi warga Pasar Kambing, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"In Shaa Allah, semuanya akan dimasukkan ke visi misi. Salah satu yang pertama adalah jas merah. Jangan sekali -kali melupakan sejarah. Itu pesan dari ayah saya, Babe Idin," kata Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil menerangkan, Jakarta akan menjadi kota global.