Muktamar PKB
Sekjen Garda Bangsa Janji Kawal Hasil Muktamar Bali, Odie: Jangan Ada yang Ganggu PKB lagi!
Sekjen Garda Bangsa Rodli Kaelani alias Odie mengimbau semua pihak untuk tak ganggu PKB jika ingin aman. Sebab, bisa bahaya.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Sekjen DKN Garda Bangsa, Muhammad Rodli Kaelani, mengapreasiasi silarurrahim GP Ansor, Banser dan Pagar Nusa di Rumah Jabatan Anggota (RJA) Kalibata, Jakarta Selatan.
Dia menegaskan Garda Bangsa akan tetap terus mengawal hasil Muktamar PKB Bali 2024 pasca Kemenkumham mengesahkannya.
"Kami sangat mengapreasisi silaturahim dan tabayyun ini. Komitmen kami akan tetap terus mengawal hasil Muktamar Bali pasca disahkan oleh Kemenkumham," kata Odie sapaan akrab Rodli Kaelani, Jumat (6/9/2024).
Dirinya menegaskan bahwa tidak ada ruang bagi siapapun yang mencoba melawan hukum.
Baca juga: Susunan Kepengurusan PKB 2024-2029: Cak Imin Ketua Umum, Maruf Amin Ketua Dewan Syuro
Keputusan Kemenkumham atas SK Kepengurusan DPP PKB hasil Muktamar Bali disebutnya sudah final.
"Jadi, jika ada pihak-pihak yang ingin mengganggu hasil putusan Kemenkumham terkait disahkannya kepengurusan hasil Muktamar Bali, maka sikap kami tegas akan melawannya," ucapnya.
"Kami menghimbau jangan ada pihak-pihak yang mencoba mengganggu PKB lagi," imbuhnya.
Sebelumnya diketahui, Ketua Umum DKN Garda Bangsa, Tommy Kurniawan telah menerima silaturrahim tiga banom NU, GP Ansor, Banser dan Pagar Nusa.
Baca juga: Maruf Amin Datang ke Kantor DPP PKB untuk Bahas Strategi Pemenangan Pilkada 2024
Dalam silaturrahim ini mereka meminta tabayyun (klaririfikasi) terkait pemberitaan yang belakangan ramai soal berita ajakan perang Garda Bangsa.
"Saya menyambut dengan baik kunjungan silaturrahim saudara-saudara kami dari sahabat GP Ansor, Banser dan Pagar Nusa ihwal tabayyun soal berita yang kemarin ramai," kata Tommy Kurniawan, Kamis (5/9/2024).
Di hadapan pimpinan Banser dan Pargar Nusa, Tommy menjelaskan bahwa tidak ada pernyataan yang menyebutkan dan mengajak perang terhadap tiga banom NU tersebut.
Dirinya hanya menjalankan mandat untuk mengamankan hasil Muktamar PKB Bali 2024 buntut adanya isu muktamar tandingan.

"Saya sudah menjelaskan bahwa dalam pernyataan saya kemarin itu tidak ada statemen mengajak perang dengan sahabat Ansor, Banser dan Pagar Nusa. Konteks perang yang saya maksud adalah untuk mengamankan hasil Muktamar Bali dan menghalau adanya rencana Muktamar tandingan," jelasnya.
Dalam pertemuan itu, kedua belah pihak menemukan titik terang dan bersepakat untuk melakukan penyelesaian atas kesalah pahaman berita yang beredar.
Menurut Tommy, terjadi kesalahan tafsir dalam pemberitaan yang ada.
Sudah Ditunggu-tunggu, Prabowo Batal Hadir di Muktamar PKB karena Masuk Angin, Cak Imin Pasrah |
![]() |
---|
Preman Suruhan yang Ingin Bubarkan Muktamar PKB Kocar-kacir Diadang Pecalang, Begini kata Cak Imin |
![]() |
---|
Preman Suruhan Coba Ganggu Muktamar PKB, Cak Imin: Kalau Kalian Kader NU, Jangan Pengecut! |
![]() |
---|
Gus Imin: PKB sebagai Pilar Demokrasi yang Menjaga Keutuhan NKRI |
![]() |
---|
Prabowo Subianto Batal Hadir di Penutupan Muktamar PKB di Bali |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.