Berita Jakarta

Lubang Besar di Jalan Daan Mogot yang Sebabkan Pemotor Tewas Rupanya Sudah Makan Banyak Korban

Lubang itu berada di tengah-tengah badan jalan yang banyak dilewati oleh pengendara baik roda dua maupun empat.

Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Feryanto Hadi
Warta Kota/Nuri Yatul Hikmah
TKP motor terbakar akibat pengendara tersandung lubang besar. Pemkot Jakarta Barat kini sudah menambal lubang di jalan tersebut 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Nuri Yatul Hikmah


WARTAKOTALIVE.COM, CENGKARENG — Insiden terbakarnya sebuah motor di Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (7/7/2024) lalu, rupanya terjadi lantaran pengendara motor tersandung lubang besar di badan jalan tersebut. 

Diketahui, akibat insiden itu, seorang pengendara motor dikabarkan mengalami luka bakar serius dan meninggal di rumah sakit setelah mendapatkan penanganan medis. 

Sementara itu, berdasarkan pantauan Warta Kota di lokasi, Selasa (9/7/2024), lubang berukuran panjang 50 centimeter itu kini sudah ditambal dengan aspal berwarna hitam. 

Lubang itu berada di tengah-tengah badan jalan yang banyak dilewati oleh pengendara baik roda dua maupun empat.

Baca juga: Macet Parah di Manggarai Jumat Pagi, Ternyata Ada Lubang Gorong-gorong Rusak

Berdasarkan penuturan saksi mata bernama Juhedi (19), kala itu korban mengendarai motor dari arah Grogol menuju Cengkareng, Jakarta Barat.

Kemudian, dia tersandung lubang besar di badan jalan hingga motornya terpental bersamaan dengan tubuhnya.

Seketika itu juga, kobaran api langsung membakar habis motornya, termasuk tubuh korban.

"Dia nabrak itu dulu (lubang), terus pingsan ketiban motor. Waktu kebakar itu, saya tarik motornya," kata Juhedi saat ditemui Warta Kota di lokasi kejadian, Selasa (9/7/2024).

"Korbannya kebakar juga, cuma celananya yang enggak kebakar," imbuh dia.

Juhedi menyampaikan, api yang menyambar di tubuh korban dipadamkan oleh para pelanggan yang membeli bakso di pinggir jalan.

Namun kala itu, korban sudah tidak bergerak lagi, sehingga dilarikan ke rumah sakit dengan luka bakar serius.

Menurut Juhedi, insiden kecelakaan akibat lubang besar itu sering terjadi di tempat tersebut.

Ada lebih dari 15 motor yang tersandung, kemudian terjatuh akibat lubang itu.

Pasalnya, lubang tersebut sudah ada sejak lama.

Ia tambah membesar lantaran tambalannya koyak akibat terpaan hujan yang terus menerus terjadi.

"Di sini udah 15 motor kali yang nabrak ini (lubang) cuma enggak sampai jatuh, cuma bapak ini aja," jelas Juhedi. 

"Ini kan udah beberapa kali ditambal bolong lagi, karena ujan juga," lanjutnya.

Selama 5 bulan ia berjualan bakso di pinggir Jalan Daan Mogot saja, penambalan lubang di titik tersebut sudah 3 kali dilakukan.

Namun, tambalan itu selalu koyak lagi dan lagi hingga akhirnya menuai korban jiwa.

"Harapannya sih jalanan bagus, jalan bolong ditambal benar biar enggak ada lubang lagi," pungkasnya.

Sementara itu, pantauan Warta Kota di sepanjang Jalan Daan Mogot, ada lebih dari 3 lubang yang masih menganga.

Bahkan, ada satu lubang besar yang terletak di antara jalur transjakarta dan badan jalan raya. 

Lubang itu kurang lebih berdiameter 20 centimeter. 

Menurut penuturan warga sekitar, lubang itu terjadi akibat tambalan yang mudah hancur karena hujan dan banyaknya kendaraan besar yang melintas di area tersebut.

"Ya ditambalnya begitu, pecah lagi pecah lagi," ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya, Selasa. 

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Binamarga Darwin Ali belum memberikan tanggapan apapun terkait banyaknya tambalan lubang yang koyak di Jalan Daan Mogot tersebut. 

Ia hanya menjawab pertanyaan terkait lubang yang sebabkan satu pengendara motor tewas karena tersandung.

"Udah di TL (tindak lanjut) (berupa penambalan)," kata Darwin saat dihubungi Warta Kota, Selasa. (m40)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved