Kena Sindir Kaesang, Harusnya DPP PKS Usung Kader Jadi Bacagub DKI, Bukan Usung Anies Baswedan

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Miftahul Munir

WARTAKOTALIVE.COM, PASAR MINGGU -- DPP PKS secara resmi telah mengumumkan bakal mengusung Anies Baswedan dan Sohibul Iman sebagai bakal Cagub-Cawagub DKI beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Ketua Umum DPP PSI, Kaesang Pangarep menyindir DPP PKS yang seharusnya mengusung kadernya sebagai bakal calon Gubernur DKI, bukan malah mengusung Anies Baswedan.

Menurut Kaesang, DPP PKS merupakan partai pemenang Pemilu di Jakarta dan punya kekuatan besar mengusung kadernya sendiri sebagai kepala daerah di DKI Jakarta.

Baca juga: Momen Mesra Kaesang Pangarep dan PKS Saat Bahasa Pilkada DKI Jakarta

"Tapi ya ini menurut saya pribadi ya, pak Presiden. PKS ini sebagai pemenang pemilu di Jakarta punya 18 kursi saya rasa sebenarnya pak Presiden PKS ini (yang harusnya diusung) menjadi gubernur (di Pilkada DKI)," kata Kaesang di kantor DPP PKS, Senin (8/7/2024).

Kendati demikian, Kaesang bakal tetap mengadakan rapat internal dengan seluruh kader PSI terkait Pilkada DKI.

Bahkan, ia akan membahas DPP PKS yang mengusung Anies Baswedan dan Sohibul Imam sebagai pasangan bakal Cagub-Cawagub DKI. 

"Enggak, sebagai pemenang di Jakarta, saya rasa jauh lebih elok kalau ini mengusung gubernur (dari kader PKS). Iya kurang lebih seperti itu," ungkapnya.

"Ini pendapat saya pribadi ya pak," tambah Kaesang.

Baca juga: Presiden PKS Tarik Dukungan atas Bobby Nasution di Pilkada Sumut, Ini Alasannya

Menanggapi hal itu, Presiden PKS KH Ahmad Syaikhu berterimakasih kepada Kaesang atas masukannya tersebut. "Itu masukan, Insya Allah kita terima masukan ini," ungkapnya. 

Sebelumnya, Ketua Umum DPP PKS Kaesang Pangarep meminta kepada awak media untuk bersabar menunggu keputusan apakah dia bakal maju di Pilkada DKI atau Jawa Tengah. Sebab, dari hasil survei di media massa menyebutkan bahwa elekbalitias Kaesang cukup tinggi.

Namun, Kaesang enggan berkomentar lebih jauh apakah ia tertarik maju di Pilkada Jawa Tengah atau tidak. "Mengenai saya tadi, Jakarta tadi, sabar," ucap Kaesang di depan awak media. (m26)