Kesehatan
Ini 8 Manfaat Dahsyat Lobak, Diantaranya Turunkan Kolesterol dan Kurangi Risiko Sakit Jantung
Ini 8 Manfaat Dahsyat Lobak, Salah Satunya Menurunkan kolesterol dan Kurangi Risiko Sakit Jantung
Penulis: LilisSetyaningsih | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Lobak kerap diremehkan. Padahal, lobat ini sarat gizi.
Jika Anda kreatif mengolahnya, lobak bisa menjadi makanan superlezat dan bernutrisi.
Sayuran umbi-umbian ini dikenal karena rasa pedas dan teksturnya yang renyah.
Lobak kaya antioksidan, serat, serta vitamin dan mineral penting.
Ditambah lagi, ini jenis sayuran silangan seperti kembang kol dan kangkung, sehingga kaya akan manfaat kesehatan.
Manfaat kesehatan
Lalu mengapa kita harus lebih memerhatikan nutrisi lobak?
Selain menambah rasa renyah dan pedas pada makanan Anda, lobak juga kunci dalam membantu mengelola diabetes.
Serta, menurunkan gula darah dan kolesterol, dan baik untuk kesehatan pencernaan.
1. Melindungi Sel
Antioksidan menetralisir, atau 'mematikan,' molekul berbahaya yang disebut radikal bebas.
Radikal bebas tinggi dapat menyebabkan kerusakan sel dan stres oksidatif dapat menimbulkan penyakit kanker dan jantung.
Antioksidan lobak termasuk glukosinolat atau senyawa yang mengandung belerang terutama ditemukan pada sayuran silangan.
Menurut ahli diet Nora Saul, glukosinolat melawan stres oksidatif dan melindungi sel dengan mengurangi kerusakan akibat radikal bebas.
Ahli diet Amy Shapiro menganjurkan, mereka yang alergi terhadap anggota keluarga Brassicaceae, seperti mustard, kubis, atau brokoli, sebaiknya menghindari konsumsi lobak.
2. Kontrol gula darah dan kelola diabetes
Tubuh Anda menstabilkan gula darah dengan memproduksi insulin, hormon yang memindahkan glukosa dari darah dan masuk ke sel Anda.
Ternyata, antosianin alias senyawa tumbuhan dalam lobak (yang memberi warna kemerahan pada lobak) dapat membantu.
Menurut jurnal Nutrients, antosianin meningkatkan sensitivitas insulin, atau seberapa baik sel Anda merespons insulin dan menyerap glukosa.
Lobak juga mengandung katekin, senyawa yang memicu sekresi insulin.
"Lobak menyediakan serat, yang dapat membantu memperlambat pencernaan gula dari makanan lain," kata ahli diet terdaftar Alison Acerra.
Lobak mencegah lonjakan gula darah yang seiring waktu dapat menyebabkan sensitivitas insulin yang buruk dan diabetes.
Baca juga: 5 Manfaat Kaldu Tulang Bagi Kesehatan dan Cara Membuatnya
3. Mengurangi risiko penyakit jantung
Berkat antioksidan yang disebut antosianin, lobak dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
Menurut Journal of Translational Medicine, antosianin melindungi jantung dengan menghambat peradangan yang disebabkan stres oksidatif.
Izquierdo mengatakan, antosianin juga dapat menurunkan tekanan darah tinggi, faktor risiko utama penyakit jantung.
Antosianin mengurangi peradangan di arteri, mencegah aterosklerosis.
Aterosklerosis terjadi ketika plak menumpuk di arteri, membatasi aliran darah ke dan dari jantung Anda.
Glukosinolat dalam lobak menawarkan manfaat serupa untuk menyehatkan jantung.
Dalam tubuh, glukosinolat terurai menjadi senyawa yang disebut isothiocyanates.
Isothiocyanates memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi, selanjutnya mencegah aterosklerosis dan melindungi jantung Anda.
4. Menurunkan kolesterol
Sayuran berdaun hijau paling baik dalam menurunkan kolesterol, lobak juga bisa membantu.
Shapiro mengatakan, lobak juga dapat menurunkan kolesterol atau LDL (low-density lipoprotein) yang dikenal sebagai kolesterol jahat.
Lobak juga mengandung vitamin C, folat, dan antosianin yang membantu melindungi dari pengerasan pembuluh darah dan arteri.
Baca juga: Banyak Manfaat Kesehatan, Ini 7 Cara Menghadirkan Kapulaga ke dalam Menu Sehari-hari
5. Mendukung kekebalan tubuh
Departemen Pertanian Amerika Serikat menyebutkan, satu cangkir lobak mentah mengandung 17 miligram antioksidan ini.
Itu berarti sekitar 20 persen dari asupan harian yang direkomendasikan masing-masing sebesar 90 miligram dan 75 miligram untuk pria dan wanita.
Menurut jurnal Nutrients, vitamin C mendukung fungsi kekebalan tubuh dengan meningkatkan aktivitas fagosit, atau sel yang 'memakan' kuman berbahaya.
Vitamin utama ini juga antioksidan, yang berarti dapat melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Acerra menambahkan bahwa lobak mengandung selenium, nutrisi lain yang meningkatkan kekebalan tubuh.
Selenium membuat Anda tetap sehat dengan mengaktifkan sel T dan B alias sel darah putih yang terlibat dalam respon imun tubuh Anda.
6. Meningkatkan kesehatan pencernaan
Lobak menawarkan kombinasi serat larut dan tidak larut.
Serat larut dalam air dapat meredakan diare dengan mengurangi kelebihan cairan.
Sebaliknya, serat tidak larut dalam air.
Jenis serat ini, kata ahli diet terdaftar Amanda Izquierdo, menggembungkan tinja, sehingga berguna untuk buang air besar.
Menghilangkan sembelit dan melancarkan buang air besar secara teratur.
7. Memuaskan rasa lapar
Menurut Shapiro, lobak adalah sayuran rendah kalori, pilihan sehat untuk membantu mencegah rasa lapar tanpa bergantung pada junk food.
"Lobak memiliki kandungan serat yang tinggi untuk membantu Anda tetap kenyang dengan kalori yang rendah."
Karena lobak sumber serat makanan yang baik, membantu pencernaan dan membantu mengatur gula darah.
Lobak membantu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi rasa lapar.
Namun Shapiro memperingatkan bahwa siapa pun yang memiliki sensitivitas GI harus menghindari konsumsi lobak.
Alasannya, tinggi serat dapat menyebabkan kembung, gas, atau ketidaknyamanan pencernaan, lobak harus dihindari oleh individu yang mengalami masalah ini.
Mereka yang memiliki gangguan tiroid juga harus menghindari makan lobak karena dapat mengganggu fungsi tiroid, terutama bila dikonsumsi mentah.
Baca juga: 6 Manfaat Jus Kentang, dari Menghilangkan Lingkar Hitam di Mata hingga Cerahkan Kulit
8. Mineral utama
Lobak juga mengandung sejumlah kecil mineral seperti kalsium, zat besi, magnesium, dan potasium.
Nutrisi tersebut bermanfaat untuk kesehatan jantung.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, mengonsumsi makanan kaya kalium dapat menurunkan tekanan darah tinggi.
Cara menyajikan
Lobak dapat disajikan dengan berbagai cara untuk menambahkan rasa pedas di piring Anda.
Sajikan mentah bersama sayuran renyah lainnya dan hummus buatan sendiri di piring crudité atau sebagai camilan sore.
Acar lobak untuk tambahan makanan pembuka yang lezat.
Iris tipis-tipis lobak di atas ikan, taco, salad, hidangan mie pedas, atau mangkuk gandum.
Masukkan ke dalam minyak zaitun dan panggang di atas loyang bersama sayuran akar lainnya atau panggangan atau tumis untuk dijadikan lauk yang cepat dan sehat. (Real Simple)
Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News
Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09
Kenali Beberapa Gejala Penyakit Radang Usus: Diare, Sariawan hingga Kelainan Kulit |
![]() |
---|
RS Abdi Waluyo Jakarta Resmikan IBD Center, Tangani Pasien Radang Usus oleh Tim Dokter Multidisiplin |
![]() |
---|
Kasus Campak Meningkat Dinkes DKI Lakukan Imunisasi Massal, Simak Gejalanya |
![]() |
---|
Mengenal Tes DNA, Begini Peruntukkan Sebenarnya di Dunia Kesehatan |
![]() |
---|
Tanggung Jawab Ganda Jadi Tantangan Perempuan di Asia Pasifik Jaga Kesejahteraan Mental dan Fisik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.