Berita Daerah
Pengasuh Ponpes di Lumajang Nikah Siri Santriwati di Bawah Umur, Kemenag Prihatin Minta Kasus Diusut
Geger berita dari Lumajang, Jatim, seprang pengasuh ponpes menikahi santriwati di bawah umur, tanpa sepengetahuan orangtua, secara siri.
Ia juga menambahkan Kemenag secara umum telah melakukan pengawasan untuk mencegah perilaku menyimpang, dengan berpesan kepada peserta didik dan tenaga pengajar di lingkungan pendidikan agama.
"Kami memberikan respons untuk mewaspadai bagi anak-anak kita para santri, madrasah juga saling mengawasi dan memantau para anak didiknya," katanya.
Ia juga menuturkan pernikahan yang sah adalah yang tercatat dan diakui negara melalui Kemenag.
"Kalau pernikahan sebagaimana Kementerian Agama hanya ada formal yakni tercatat di KUA, atau catatan sipil untuk yang selain agama Islam," sebutnya.
Ia menuturkan pernikahan siri di tengah masyarakat kerap terjadi karena adanya faktor klaim kebenaran.
"Di lingkungan masyarakat ada kepercayaan dan diyakini kebenaran terkait pernikahan siri," ujarnya.
"Secara syariat agama ya harus memenuhi rukun dan syaratnya," imbuhnya.
"Salah satunya diketahui orangtua wali, apalagi masih anak harus dapat izin dari orangtua dan seterusnya," kata Mudhofar.
Diwartakan sebelumnya, seorang pengasuh pondok pesantren (ponpes) di Lumajang, Jawa Timur, jadi tersangka setelah nikahi gadis yang masih berusia 16 tahun.
Nikah siri tersebut terjadi pada pertengahan Agustus 2023 lalu.
"Sudah kami tetapkan tersangka pada Kamis (27/6/2024) kemarin," ujar Kasatreskrim Polres Lumajang AKP Achmad Rochim.
Meski ditetapkan jadi tersangka, ME belum ditangkap oleh pihak kepolisian.
"Segera dipanggil. Kalau itu (ditangkap) belum," katanya singkat.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09
Berita daerah
Ponpes
pengasuh ponpes
Santriwati
di bawah umur
Kemenag
Kasatreskrim Polres Lumajang AKP Achmad Rochim
Kepala Kemenag Kabupaten Lumajang Muhammad Mudhofa
nikah siri
Polres Karawang Tangkap Dua Tersangka Baru Pengeroyok Kiai NU, AKBP Edward: Mereka Ikut Memukul |
![]() |
---|
Peduli Sesama, Kantor Imigrasi Kediri Peringati Hari Pengayoman ke-79 Bersama Warga di TPA Klotok |
![]() |
---|
Antusias Warga Hadiri Tabligh Akbar Ustadz Adi Hidayat di Banjarbaru, Cerita Kakek Rawat Musala |
![]() |
---|
Kepala Desa Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Saat Mau Zina, Ditemukan Celana Dalam dan Pil |
![]() |
---|
Oknum Guru Honorer Berkeluarga Ajak Siswinya Berhubungan Badan Cuma Dijadikan Selingan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.