Pilkada DKI

Bela Jokowi Soal Gibran dan Kaesang, Luhut: yang Njelekin Presiden Sakit Jiwa

Luhut menegaskan Jokowi tidak pernah cawe-cawe terkait urusan politik Gibran dan Kaesang. Yang menjelekkan Presiden sakit jiwa

Editor: Rusna Djanur Buana
Tangkapan video youtube sekretariat presiden
Presiden Jokowi dan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan. 

Tapi memang kamu cari mana approval ratting sudah mau selesai presidensinya masih berapa tuh 70... 75-76?

Di mana kamu cari? Semua presiden Amerika dikumpulin approval ratting-nya masih menang Pak Jokowi," imbuhnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al Habsyi mengungkapkan, Presiden Joko Widodo telah menyodorkan nama putra bungsunya, Kaesang Pangarep, untuk mengamankan kursi di Pilkada DKI Jakarta.

Aboe menuturkan, tawaran untuk mengusung Kaesang tidak hanya diberikan kepada satu partai, tapi ada beberapa partai.

"Sudah-sudah, sudah menyodorkan (Kaesang ke beberapa partai).

Sudah menyodorkan, kita lihat saja," kata Aboe Bakar di Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Kamis (27/6/2024).

Aboe tidak menjelaskan lebih lanjut partai mana saja yang sudah disodorkan nama Kaesang.

Namun ia tidak membantah maupun membenarkan PKS menjadi salah satu partai yang ditawari.

Ngabalin juga bantah

Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Ali Mochtar Ngabalin mengeklaim, Presiden Joko Widodo tidak melakukan cawe-cawe atau ikut campur terkait Pilkada Jakarta 2024.

Ia menepis isu mengenai Presiden yang menyodorkan nama putranya, Kaesang Pangarep, ke sejumlah partai politik untuk berlaga di Jakarta.

"Tidak ada sama sekali tidak ada," kata Ngabalin dalam keterangannya Sabtu (29/6/2024).

Ngabalin meminta publik untuk mengecek ulang informasi yang menyebut bahwa Jokowi menawarkan nama Kaesang ke partai-partai politik. Jangan sampai informasi tersebut menjadi fitnah.

"Musti cek informasi yang benar supaya jangan menyebarkan fitnah.

Waktunya sudah selesai orang menyebarkan desas-desus, isu-isu yang terkait dengan mendiskreditkan Mas Kaesang," tuturnya.

Baca juga: Nasdem DKI Berharap Kaesang Maju di Pilkada Jakarta, Pilih Duet dengan Anies, Sahroni, atau Wibi

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved