Pembunuhan
Tetangga Ungkap Tabiat Buruk Anak Perempuan Bunuh Ayah di Duren Sawit
Tetangga anak perempuan bunuh ayah kandung di Duren Sawit, Jakarta Timur ungkap tabiat buruk pelaku inisial K (17)
WARTAKOTALIVE.COM - Tetangga anak perempuan bunuh ayah kandung di Duren Sawit, Jakarta Timur ungkap tabiat buruk pelaku inisial K (17).
Remaja putri tersebut ternyata kerap mencuri uang milik ayahnya hingga jutaan rupiah.
Bahkan K disebut kerap tidak pulang berhari-hari ke rumah apabila habis mencuri uang ayahnya.
Hal itu diungkapkan Ketua RW 03 Pondok Bambu, Komarudin, Minggu (23/6/2024) seperti dikutip dari TribunJakarta.
Komarudin mengungkapkan bahwa K memang kerap terlibat cekcok dengan ayahnya. Hal itu berdasarkan cerita dari karyawan korban S.
Sekalinya mencuri uang, K bisa menggasak hingga Rp3 juta uang ayahnya.
"Menurut keterangan karyawannya sering cekcok antara anak sama bapaknya. Karena ada uang Rp2 juta, Rp3 juta (milik Syafrin) dibawa anaknya," ungkapnya.
Setiap mencuri uang, K disebut kerap tak pulang selama beberapa waktu usai mendapatkan uang tersebut.
Baru setelah uang habis pelaku pulang ke rumah.
Hal inilah yang membuat warga sekitar heran dengan tingkah laku K lantaran seolah tidak peduli dengan orangtuanya.
"Kalau sudah habis duit balik lagi. Menurut karyawan dan pedagang di situ kadang (anak perempuan Syafrin) suka menginap, kadang suka keluar tiga hari sampai seminggu enggak pulang," ujarnya.
Sebagai informasi, Polisi tangkap pelaku pembunuhan seorang pedagang perabotan rumah tangga berinisial S di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Baca juga: Ini Sosok Remaja Putri yang Bunuh Ayah Kandung di Duren Sawit Jaktim, Hobi Ngamen, Jadi Anak Punk
"Alhamdulillah, berkat kerja sama tim Reskrim Polsek Duren Sawit, tim Resmob Polres Metro Jakarta Timur, tim Resmob Polda Metro Jaya, pelaku sudah dapat diamankan," ujar Kompol Sutikno selaku Kapolsek Duren Sawit, kepada wartawan, Minggu (23/6/2024).
Kini, pelaku telah dibawa ke Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Tak hanya pelaku, kasus tersebut saat ini ditangani oleh Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.