Rakernas PDIP

Ternyata Megawati Sering Jenguk saat Ahok Dibui, Kini Bu Mega Punya Tugas Penting untuk BTP

Megawati Soekarnoputri mengungkap cerita saat menjenguk Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat di penjara. 

Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Feryanto Hadi
tribunnews.com
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Alfian Firmansyah 


WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengungkap cerita saat menjenguk Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat di penjara. 

Megawati pun berkelakar, jika Ahok memiliki nama yang bagus tapi nasibnya tak bagus

Hal ini disampaikan Megawati dalam pidato politiknya dalam penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDIP di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta Utara Minggu (26/5/2024). 

Kemudian Megawati mengaku sering menjenguk Ahok saat di tahanan.

Diketahui, kala itu sosok Ahok ditahan usai divonis 2 tahun penjara dalam kasus perihal  penodaan agama.

Baca juga: Air Mata Puan Maharani Jatuh Bercucuran saat Singgung Perjuangan Ganjar-Mahfud MD di Pilpres

"Saya sih manggilnya Pak Ahok. Namanya Basuki Tjahaja Purnama. Ketika beliau ada dalam tahanan. Saya suka datang ke tahanannya, tertutup," tutur Megawati. 

"Saya suka godain namanya bagus, tapi kok nasibnya nggak bagus ya. Kan Tjahaja Purnama. Bayangin loh," katanya.

Oleh karena itu, Megawati hanya memanggilnya Ahok bukan Basuki Tjahaja Purnama

Selanjutnya kata dia, telah memberikan  Ahok sebuah tugas.

"Saya manggilnya Ahok aja dah. Sekarang beliau bersama kita sudah keluar dari pemerintahan, lalu bilang kepada saya 'ibu minta tugas' 'oke, sudah ada tugasnya'," pungkasnya. 

Digadang maju di Pilgub Sumut

Sebelumnya, Rapidin Simbolon Ketua DPD PDI-P Sumatera Utara (Sumut) mengungkapkan bahwa mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok siap diusung dalam Pemilihan Kepala Daerah Sumut 2024.

Ahok dipersiapkan menjadi penantang menantu Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Bobby Nasution. Wali Kota Medan itu digadang-gadang maju berbekal usungan Partai Gerindra.

"Dengan Pak Ahok saya sudah dua kali berkomunikasi. 'Pak kalau Anda diterjunkan di Sumut siap enggak, siap enggak Pak Ahok?'" kata Rapidin menirukan pertanyaannya, ketika ditemui wartawan pada Sabtu (25/5/2024).

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved