Pilpres 2024
Peluang Raffi Ahmad dan Ahmad Dhani Jadi Menteri Prabowo, Dibalik Penambahan Jumlah Kementerian RI
Melihat Peluang Raffi Ahmad dan Ahmad Dhani Jadi Menteri Prabowo, Dibalik Penambahan Jumlah Kementerian RI
Penulis: RafzanjaniSimanjorang | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berencana menambah jumlah anggota kabinet dari 34 kursi menjadi 40 kursi.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad angkat bicara terkait hal tersebut dan peluang dua selebriti Raffi Ahmad dan Ahmad Dhani masuk dalam kabinet Prabowo atau menjadi menteri Prabowo.
Mengingat keduanya cukup keras mendukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 lalu.
"Ya kalau dilihat dari media sosial itu sudah banyak memang beredar ya. Kami anggap itu sebagai sebuah aspirasi, dinamika dan mungkin usulan-usulan dari luar," kata Dasco saat ditemui di Cempaka Putih, Kota Jakarta Pusat, Kamis (9/5/2024).
"Tetapi sampai saat ini di internal belum ada pembicaraan atau penggodokan kabinet yang fix," ujarnya.
Namun menurut Dasco tidak menutup peluang artis atau selebriti masuk dalam jajaran kabinet.
Baca juga: Kabinet Prabowo-Gibran Jadi Gendut, Budiman Sudjatmiko Bilang Bagus, Pengamat Malah Suudzon
Diketahui, nama-nama artis seperti Raffi Ahmad dan Ahmad Dhani begitu dekat dan aktif saat pemilu presiden beberapa bulan lalu.
"Hak warga negara yang punya hak politik dan kemudian juga berjuang dalam pilpres itu juga menjadi pertimbangan. Jadi tidak hanya artis, yang di luar artis juga dipertimbangkan. Demikian," katanya.
Banyaknya nama-nama yang disinyalir masuk ke kabinet Prabowo-Gibran turut membuat isu penambahan kursi kabinet mencuat.
Baca juga: Bantah Beredarnya Nama Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Sekjen Gerindra Sebut Baru Mulai Disusun
Dasco pun mengaku bingung akan hal tersebut.
"Saya pikir itu juga merupakan masukan aspirasi karena yang beredar ada penambahan kementerian ini itu," ujarnya.
Namun ia memastikan, saat ini Prabowo justru lebih fokus untuk merancang janji program yang dijanjikan dalam kampanye.
Pemborosan
Rencana Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menambah jumlah anggota kabinet dari 34 kursi menjadi 40 kursi, dinilai sangat tidak beralasan.
Meski penyebabnya adalah karena Indonesia negara besar dan memiliki tantangan yang cukup banyak, namun alasan itu dianggap terlalu dipaksakan.
Tim Sinkronisasi Prabowo-Gibran Tegaskan Pemangkasan Makan Bergizi Rp 7.500 Cuma Isu |
![]() |
---|
Gibran Mundur dari Wali Kota Solo, Mardani Ali Sera Sebut Perlu Banyak Menyerap dan Siapkan Diri |
![]() |
---|
Menko PMK Muhadjir Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Sudah Dibahas Dalam Rapat Kabinet |
![]() |
---|
AHY Dukung Prabowo Tambah Pos Kementerian dan Tak Persoalkan Berapa Jatah Menteri untuk Demokrat |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran Ngopi Santai di Hambalang, Gerindra: Sangat Mungkin Bahas Format dan Formasi Kabinet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.