Penganiayaan Berat
Cekcok, Seorang Pemuda Tewas Dihantam Linggis oleh Ayah Kandungnya di Bekasi
Seorang pemuda berinisial C (35) tewas mengenaskan setelah dihantam linggis oleh ayah kandungnya N (61) di Medan Satria, Bekasi
Penulis: Rendy Rutama | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Seorang pemuda berinisial C (35) tewas mengenaskan setelah dihantam linggis oleh ayah kandungnya N (61) di Kelurahan Medan Satria, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi.
Sebelumnya keduanya sempat cekcok atau adu mulut.
Kapolsek Medan Satria, Kompol Nur Aqsha mengatakan saat terjadi keributan, N mengaku sempat memukul C menggunakan linggis.
Kala itu N mengaku sangat emosi terhadap anaknya C.
Namun kata Nur Aqsha, pihaknya belum dapat memastikan apakah N benar memukul C menggunakan linggis dan langsung tewas di lokasi kejadian atau korban sempat di bawa kje rumah sakit.
Sebab menurut Nur Aqsha, korban sudah tidak sadarkan diri saat dilarikan ke rumah sakit.
Baca juga: RUPS Perusahaan di Pacific Place Sempat Ricuh, Nyaris Terjadi Pemukulan
Saat ini kata Nur jenazah korban sudah di bawa ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramatjati, Jakarta Timur, untuk diautopsi.
Dari sana menurutnya akan bisa diketahui penyebab tewasnya korban serta apakah tewas di lokasi kejadian atau sempat dibawa ke rumah sakit.
"Dari keterangannya dipukul menggunakan linggis dibagian dadanya. Tapi kami masih menunggu hasil otopsi. Karena tidak ada darah dan segala macam," kata Aqsha, Jumat (3/5/2024).
Aqsha memaparkan peristiwa mengenaskan itu terjadi pada Kamis (2/5/2024) malam.
Awaklnya korban C hendak menanyakan kepada N perihal keberadaan istrinya.
Namun N menjawab tidak mengetahui keberadaan istri dari C.
Baca juga: Sempat Rebutan Linggis, Emak-emak Berusia 58 Tahun Mampu Taklukkan Maling di Rumahnya
Bahkan N mengaku sudah sempat berupaya mencarinya namun tidak ketemu.
Setelah itu kata Aqsha, terjadilah keributan antara keduanya.
Belum diketahui secara pasti penyebab keributan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.