Pilpres 2024

Ekonom UI Vid Adrison Sebut Tanpa Bansos dan Efek Jokowi, Suara Prabowo-Gibran Bukan 58 Persen

Vid Adrison meneliti hubungan kausalitas antara pembagian bansos jelang Pilpres 2024 dengan efek Presiden Jokowi terhadap suara Prabowo-Gibran.

Istimewa
Paslon capres-cawapres nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka saat mengadakan pertemuan pada Kamis (22/2/2024). 

“Artinya memang kuat bukti statistiknya, efek Presiden Jokowi efek lebh kuat daripada efek Prabowo,” jelas ekonom yang juga menjadi ahli dalam sidang sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Soal dampak kunjungan Jokowi ke daerah Jateng, Vid menyebut Jokowi mengunjungi 30 kabupaten dan kota  sepanjang Oktober 2023 hingga Februari 2024.

Dari 30 kabupaten dan kota itu, 15 di antaranya berlokasi di Jateng.

Sementara itu, Prabowo-Gibran hanya mengunjungi 9 kabupaten dan kota. 

Hasil penelitian menemukan, tidak ada bukti perolehan suara Prabowo pada Pilpres 2019 berhubungan dengan perolehan suara pada Pilpres 2024.

Kunjungan Jokowi efektif meningkatkan suara Prabowo pada Pilpres 2024.

Vid menambahkan, ada hubungan yang kuat antara penggelontoran bansos dan efek Jokowi terhadap perolehan suara Prabowo-Gibran.(m27)
 

Baca Wartakotalive.com berita lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved