Pilkada DKI Jakarta

Ahmed Zaki dan Riza Patria Berpotensi Gagal ke DPR RI, Bagaimana Peluang Ikut Pilkada DKI Jakarta?

Bagaimana peluang Ahmed Zaki Iskandar dan Ahmad Riza Patria ikut Pilkada DKI Jakarta, setelah gagal ke DPR RI?

Editor: Valentino Verry
Istimewa
Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar berpeluang besar ikut Pilkada DKI Jakarta, meski gagal lolos ke DPR RI. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Setelah Pemilu dan Pilpres, rakyat Indonesia akan kembali menggelar pesta demokrasi lewat Pilkada Serentak 2024.

Salah satu pilkada yang paling disorot adalah DKI Jakarta, karena akan diikuti sejumlah nama besar.

Sebut saja nama Anies Baswedan, yang kemungkinan besar akan kembali meramaikan bursa Pilgub di DKI Jakarta.

Baca juga: Politisi PDIP Ingin Pilkada DKI Jakarta Satu Putaran, Gilbert Simanjuntak: Dua Putaran Picu Gesekan

Selain itu yang banyak dinanti warga Jakarta adalah jagoan dari PKS, Partai Golkar, PDIP dan Gerindra.

Untuk Partai Golkar sejauh ini ada dua nama yang berpotensi maju yakni Ahmed Zaki Iskandar dan Ridwan Kamil.

Sedangkan Partai Gerindra kemungkinan besar menurunkan Ahmad Riza Patria, eks Wakil Gubernur DKI Jakarta 2020-2022.

Lalu PDIP berpotensi mencalonkan Prasetyo Edi Marsudi, dan PKS dengan menjagokan Zulkieflimansyah, eks Gubernur NTB.

Namun, yang menarik disorot adalah kemungkinan Ahmed Zaki Iskandar dan Ahmad Riza Patria.

Baca juga: BREAKING NEWS: PKS Butuh Koalisi untuk Usung Mardani Ali Sera di Pilkada DKI Jakarta

Kedua tokoh itu adalah Ketua DPD DKI Jakarta untuk Golkar dan Gerindra, yang coba peruntungan dengan menjadi caleg.

Berdasarkan ulasan Kompas.com, Ahmed Zaki dan Riza Patria maju dari daerah pemilihan (dapil) Jakarta III yang meliput Jakarta Barat, Utara, dan Kepulauan Seribu.

Menurut rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara tingkat nasional untuk Provinsi DKI Jakarta yang digelar KPU RI, Selasa (12/3/2024), Ahmed Zaki dan Riza Patria berpotensi gagal ke DPR RI.

Dari hasil rekapitulasi itu, enam hingga delapan partai politik yang kemungkinan melaju ke Senayan hanya beroleh masing-masing satu kursi, berdasarkan penghitungan model Sainte Lague yang digunakan untuk pileg di Indonesia, lantaran ketatnya perolehan suara satu sama lain.

Ahmad Riza Patria merupakan eks Wakil Gubernur DKI Jakarta pendamping Anies Baswedan.

Baca juga: Heru Budi Hartono tak Mau Gegabah Soal Pilkada DKI Jakarta, Ini Katanya saat Didesak KAHMI Jaya

Kala itu, ia dipanggil partainya, Gerindra, untuk bertugas di Ibu Kota ketika dirinya berstatus sebagai anggota DPR RI dua periode.

Pada periode pertama, ia terpilih dari dapil Jawa Barat V. Periode kedua, ia maju dari dapil Jawa Barat III.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved