Viral di Media Sosial
Ratna Sarumpaet Berulah Lagi, Berkeliaran di Jalanan di Bali Saat Nyepi dan Ditegur Pecalang
Aktivis Ratna Sarumpaet kedapatan berulah lagi karena berkeliaran di jalanan di Bali saat Hari Raya Nyepi
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Aktivis Ratna Sarumpaet berulah lagi setelah kasus menyebar hoaks, bahwa dirinya dianiaya padahal baru saja menjalani operasi plastik.
Ratna Sarumpaet kedapatan berkeliaran mengendarai mobil bersama sopirnya di jalanan tepatnya di Jalan Pantai Berawa, Desa Tandeg, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali, saat Hari Raya Nyepi berlangsung, Senin (11/3/2024).
Ratna Sarumpaet sempat dicegat pecalang desa adat di depan kantor LPD Desa Adat Tandeg, di Jalan Pantai Berawa Nomor 93, Tibubeneng, Badung, Bali.
Apa yang dilakukan Ratna Sarumpaet ini viral di media sosial, karena saat perayaan Nyepi di Bali, siapapun dilarang keluar rumah dengan kendaraan.
Dari foto yang berada di grup WhatsApp, Ratna dan sopirnya mengendarai mobil Toyota Sienta warna coklat bernomor polisi B 2760 SOC.
Bendesa Adat Tandeg, I Wayan Wartana, mengatakan, Ratna beralasan terpaksa keluar dari vila tempatnya menginap dengan mobil lantaran sedang hujan dan untuk mencari ATM terdekat.
Baca juga: Suasana Meriah Parade Ogoh-ogoh Saat Pengerupukan Nyepi di Bali
Selain itu, Ratna juga mendapat informasi dari asistennya bahwa hari raya Nyepi sudah lewat, yakni pada Sabtu (9/3/2024).
"Kurang tahu beliau, tadi beliau bilang gitu (memperkenalkan diri) saya Ratna Sarumpaet gitu," katanya.
"Beliau mungkin sama sopir atau siapa itu keluar bilang nyari ATM. Alasan beliau bahwa stafnya bilang bahwa Nyepi tanggal 9," kata dia saat dihubungi, Selasa.
Wartana mengatakan, Ratna bersikap kooperatif saat diadang oleh pecalang atau aparat keamanan desa adat setempat.
Setelah mendapat penjelasan, mereka langsung kembali ke vila tempat mereka menginap yang tidak jauh dari lokasi.
"Pecalang sudah memberitahu secara persuasif, tidak memberikan hukuman apa. Meminta beliau agar kembali ke tempat tinggalnya gitu," kata dia.
Baca juga: Hormati Ibadah Nyepi, Muslim Bali Salat Tarawih 1 Ramadan 1445 Hijriah di Rumah
"Enggak ada protes, beliau baik kok. Enggak ada protes apa, cuma beliau alasannya stafnya bilang bahwa Nyepi tanggal 9 gitu," sambungnya.
Wartana mengatakan, pihaknya jauh-jauh hari sudah mengeluarkan imbauan, baik kepada masyarakat maupun akomodasi wisata, terkait rangkaian hari raya Nyepi Tahun Saka 1946.
Salah satu poin dalam imbauan itu adalah seluruh masyarakat untuk berdiam diri tanpa melakukan aktivitas di luar rumah selama 24 jam.
"Imbauannya seperti biasa supaya melaksanakan Catur Brata penyepian, tidak boleh keluar, itu poin utama enggak boleh keluar," kata dia.
Viral di Medsos
Foto Ratna Sarumpaet berkeliaran di jalanan di Bali dan ditegur pecalang viral di media sosial.
Salah satunya foto diunggah akun X @julioulquiorra_
"Kejadiaan di Tibubeneng nih. Ada yang pergi bawa mobil saat Nyepi. Eh tapi kok muka ibunya kayak enggak asing ya? Hm kayak pernah lihat di mana gitu," tulis pengunggah foto dikutip Senin (11/3/2024).
Foto ini sontak saja menyita perhatian dari publik.
Beragam komentar negatif dilontarkan oleh publik saat melihat kejadian Ratna Sarumpaet dicegat oleh pecalang lantaran berkendara saat perayaan Nyepi.
Tak sedikit warganet yang turut menyinggung kontroversinya sebelum ini.
"Ini orang kenapa sih dari dulu problematic banget enggak diobati? Sehari aja lho cuma 24 jam, hargai sekitar kok enggak bisa," komentar warganet.
"Nih nenek oplas emang suka cari sensasi. Itu lagi sama brondongnya mau bulan madu di Sangeh," timpal warganet.
"Pongah sajan. Lupa kali ya, terus berasa turis pasti diizinkan. Cek ombak," imbuh warganet.
"Blacklist aja ini ibu-ibu dari semua kota. Bikin huru-hara aja anj," ujar warganet.
"Wft berani sekali beliau. Apa emang enggak tahu kalau Nyepi ya," kata yang lain.
"Aduh berulah lagi ibu ini," tambah yang lain.
"Celuluk satu ini selaalu deh bikin huru-hara," komentar warganet lainnya lagi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ratna Sarumpaet Naik Mobil di Jalan Saat Nyepi di Bali, Mengaku Cari ATM"
Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google NEWS
Soal Keramaian di Pondok Indah Golf, Kapolres Jaksel: Enggak Ada Bentrok dan Massa Sudah Bubar |
![]() |
---|
Pria Ancam Bom di Pesawat Lion Air Jelang Lepas Landas, Saksi Ungkap Kronologisnya |
![]() |
---|
Pengendara Motor Melintas di Tol Jakarta-Cikampek, Begini Penjelasan Polisi |
![]() |
---|
Viral Video Asusila di Area Stadion Pakansari Bogor, Satpol PP: Itu Rekayasa untuk Keperluan Konten |
![]() |
---|
Gus Miftah Beri Hadiah Umrah dan Motor kepada Guru Madin di Demak yang Didenda Usai Tampar Murid |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.