Pilpres 2024
Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS, Timnas AMIN: Guru Honorer Siap-siap Tidak Terima Gaji
Usulan program makan siang gratis menggunakan dana Bantuan Operasional Santunan (BOS) diyakini akan membuat para guru tidak bisa menerima gajian.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Junianto Hamonangan
WARTAKOTALIVE.COM JAKARTA - Juru bicara Timnas AMIN Indra Charismiadji merespon soal Tim Pemenangan Prabowo-Gibran mengusulkan program makan siang gratis menggunakan dana Bantuan Operasional Santunan (BOS).
Diketahui, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan sumber anggaran untuk memenuhi program makan siang sebesar Rp 15.000 per anak tersebut bisa berasal dari dana BOS.
Indra menyoroti bahwa anggaran dana BOS hanya Rp 900 ribu untuk 1 orang siswa dalam 1 tahun.
Sementara, untuk anggaran makan siang gratis jika memakai biaya Rp 15.000 per siswa, dalam 200 hari sekolah akan menghabiskan anggaran Rp 3 juta.
"Untuk 200 hari sekolah saja Rp 3 juta. Terus bayar listrik, kebersihan, beli perlengkapan sekolah mau pakai uangnya siapa?," ucap Indra kepada wartawan, Sabtu (2/3/2024).
Indra bahkan menyindir soal gaji guru honorer yang kemungkinan bakal lebih kecil bila dana BOS digunakan untuk makan siang gratis.
"Guru-guru honorer siap-siap buat tidak terima honor sama sekali. Apakah ini memang persiapan kita mencapai Indonesia Emas?," jelas Indra yang juga menjadi pengamat pendidikan.
Indra mengaku ragu jika anggaran dana BOS bakal cukup digunakan untuk mengakomodir makan siang gratis siswa setiap harinya.
"Semoga semua semakin tahu seberapa kecil anggaran pendidikan kita yang ternyata dibandingkan dengan sekali makan saja tidak cukup," jelas Indra.
Baca juga: Anies Baswedan Pilih Tunggu Hasil Pilpres 2024 Dibanding Komentari Simulasi Makan Siang Gratis
Sebelumnya diberitakan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa anggaran pembiayaan program makan siang gratis yang dijanjikan kubu Prabowo-Gibran, akan bersumber atau menggunakan anggaran dari dana Bantuan Operasional Sekolah atau (BOS).
Adapun dana BOS berasal dari anggaran di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Program makan siang gratis ini merupakan program andalan dari calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran).
Menurut Airlangga nantinya pola pendanaan program ini akan melalui BOS Spesifik atau Bos Afirmasi.
"Kami mengusulkan pola pendanaannya melalui Bantuan Operasional Sekolah spesifik atau BOS Spesifik atau BOS Afirmasi untuk khusus menyediakan makan siang untuk siswa," ujar Airlangga saat simulasi program makan siang gratIs di SMP Negeri 2 Curug, Tangerang, Kamis (29/2/2024).
BOS Afirmasi adalah program pemerintah pusat yang dialokasikan bagi satuan pendidikan dasar dan menengah yang berada di daerah khusus, yang ditetapkan oleh kementerian.
Tim Sinkronisasi Prabowo-Gibran Tegaskan Pemangkasan Makan Bergizi Rp 7.500 Cuma Isu |
![]() |
---|
Gibran Mundur dari Wali Kota Solo, Mardani Ali Sera Sebut Perlu Banyak Menyerap dan Siapkan Diri |
![]() |
---|
Menko PMK Muhadjir Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Sudah Dibahas Dalam Rapat Kabinet |
![]() |
---|
AHY Dukung Prabowo Tambah Pos Kementerian dan Tak Persoalkan Berapa Jatah Menteri untuk Demokrat |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran Ngopi Santai di Hambalang, Gerindra: Sangat Mungkin Bahas Format dan Formasi Kabinet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.