Pilpres 2024

Perolehan Suara Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud Naik di Kawalpemilu.org, Berpotensi Dua Putaran?

KawalPemilu.org adalah situs yang diinisiasi kelompok masyarakat sipil yang memuat tabulasi dari hasil rekapitulasi data scan dari formulir C1

Editor: Feryanto Hadi
Istimewa
Ilustrasi - kandidat calon presiden dan wakil presiden pada pemilihan umum Presiden 2024 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Hasil perolehan suara pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar beranjak naik di situs kawalpemilu.org.

Pasangan nomor urut satu itu untuk sementara meraih 22.501.799 suara atau 27,33 persen.

Sedangkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka meraih 45,216,624 suara atau 54.91 persen

Sementara itu, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD meraih 14,628,171 suara atau sebesar 17.76 persen

Jumlah cakupan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang masuk hingga Selasa (27/2/2024) sebesar atau 49.80 persen

KawalPemilu.org adalah situs yang diinisiasi kelompok masyarakat sipil yang memuat tabulasi dari hasil rekapitulasi data scan dari formulir C1 untuk Pemilihan presiden Indonesia.

Baca juga: Prabowo Dianggap Berjasa di Kemiliteran, Alasan Jokowi Beri Gelar Jenderal Kehormatan Bintang Empat

Data tabulasi tersebut diunggah dan diperbarui pada server KawalPemilu.org setiap sekitar sepuluh menit.

Dikutip dari situs resminya, misi Kawalpemilu.org yaitu untuk memfasilitasi seluruh lapisan masyarakat untuk mengawal pelaksanaan dan penghitungan hasil pemilu di setiap TPS se-Indonesia melalui teknologi yang diklaim mudah dan andal.

Setiap elemen masyarakat bisa turut mengawal jalannya pemilu dengan mengunggah foto C.Hasil-PPWP atau C.Hasil Salinan-PPWP. Nantinya, hasil unggahan tersebut dapat diakses publik selama masa pemilu.

Sementara, dalam Sirekap Komisi Pemilihan Umum (KPU), jumlah suara yang masuk sudah mencapai 77,56 persen TPS. 

Perolehan suara Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar masih berkutat di kisaran 24, 46 persen, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming 58,84 persen dan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebesar 16,7 persen

KPU jawab penolakan Sirekap

PDI Perjuangan (PDIP) dan Timnas AMIN menolak Sistem Rekapitulasi Informasi (Sirekap) untuk menghitung hasil Pemilu 2024.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI merespons penolakan dari PDIP dan Timnas AMIN itu.

Anggota KPU RI Idham Holik mengatakan bahwa aturan teknis yang mengatakan, Sirekap hanya merupakan alat bantu untuk menghitung hasil pemilu, bukan penentu.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved