Gaya Hidup

Kopi vs Teh, Mana yang Lebih Baik untuk Anda? Simak Penjelasannya Berikut Ini

Jika Anda mencari minuman hangat (atau es) yang memiliki manfaat kesehatan fisik dan mental, mana yang sebaiknya Anda pilih dan dinikmati?

Penulis: LilisSetyaningsih | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
thinkstockphotos
Jika Anda mencari minuman hangat (atau es) yang memiliki manfaat kesehatan fisik dan mental, mana yang sebaiknya Anda pilih dan dinikmati? 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Teh, minuman terpopuler kedua di dunia, setelah air.

Sedangkan kopi kerap menjadi minuman terbaik setelah bangun tidur dan saat menjalani hari.

Namun jika Anda mencari minuman hangat (atau es) yang memiliki manfaat kesehatan fisik dan mental, mana yang sebaiknya Anda pilih?

Baca juga: Ada Banyak Cara untuk Membuat Kopi Tanpa Mesin Coffee Maker, Berikut Ngopi Pakai 3 Cara Berbeda

Kabar baiknya, kedua minuman, teh dan kopi, telah terbukti bermanfaat bagi kesehatan.

Tetapi sama seperti minuman lainnya, Anda ingin mengonsumsinya dalam jumlah sedang.

Atau setidaknya, hentikan antara kopi dan teh, jika itu yang Anda sukai.

Baca juga: 5 Manfaat Teh Cranberry yang Menakjubkan untuk Kesehatan yang Belum Anda Ketahui

Inilah minuman, kopi atau teh, yang terbaik sepanjang hari Anda.

Manfaat kesehatan

"Ada yang berpendapat bahwa kopi dan teh memiliki potensi manfaat kesehatan," kata Ilana Muhlstein RDN.

Namun, manfaat kopi dan teh bergantung pada faktor-faktor seperti jenis kopi atau teh.

Serta, cara penanamannya, metode penyeduhan, dan jumlah yang dikonsumsi.

Minum kopi terbukti memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk mengurangi peradangan dan mendukung kesehatan jantung dan usus.

Minum kopi juga dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung dan diabetes.

Penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition menemukan, konsumsi kopi secara teratur dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung koroner.

Penelitian meta-analisis yang diterbitkan dalam jurnal Diabetes Care menemukan bahwa konsumsi kopi dalam jumlah sedang dikaitkan dengan risiko diabetes tipe 2 yang lebih rendah.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved