Berita Jakarta
Dharma Jaya Gandeng Dinkes DKI Bagikan Makanan Bergizi untuk Tangani Stunting
Dharma Jaya Gandeng Dinkes DKI Bagikan Makanan Bergizi untuk Tangani Stunting
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Dwi Rizki
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Perumda Dharma Jaya menggandeng Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk membagikan makanan bergizi untuk anak-anak rawan stunting.
Pemberian makanan bergizi ini guna mendukung langkah Pemprov DKI Jakarta selaku pemegang saham perseroan dalam mengentaskan kasus stunting.
Direktur Utama Perumda Dharma Jaya Raditya Endra Budiman mengatakan, koordinasi dengan Dinkes sangat diperlukan karena organisasi perangkat daerah (OPD) itu memegang data-data anak yang rawan stunting.
Harapannya, pangan bergizi yang disalurkan perseroan bisa tepat sasaran.
“Kami lebih aktif berkoordinasi dengan Dinkes DKI Jakarta. Buat kami, yang penting ada arahan di mana terjadi stunting, kami akan selalu aktif membantu pencegahan dan penanganannya. Begitu sudah dapat datanya, kami kirim kebutuhan gizi yang diperlukan,” kata Raditya dari keterangannya pada Kamis (22/2/2024.
Raditya mengatakan, bantuan makanan bergizi ini diberikan selama tiga bulan, dan periode pemberiannya dilakukan setiap dua pekan sebanyak satu kali.
Program ini mulai bergulir sejak Senin (19/2/2024) lalu, di mana ada 54 anak-anak yang tinggal di sekitar kantor Dharma Jaya di Penggilingan, Jakarta Timur yang mendapatkan bantuan pangan tersebut.
Untuk jenis pangan yang diberikan seperti susu untuk anak usia tiga tahun ke atas sebanyak 28 kotak, susu untuk anak satu tahun ke atas sebanyak 80 kotak.
Kemudian abon sapi 90 gram sebanyak 108 bungkus dan sirup vitamin 90 ml sebanyak 108 kotak.
“Nanti kami akan dukung selama tiga bulan, karena arahan dari Dinas Kesehatan itu harus tiga bulan biar kelihatan progresnya, seperti berat badan. Pemberian makanan ini merupakan bagian dari CSR (pertanggungjawaban sosial) perusahaan kami,” ungkap Raditya.
Sementara itu Asisten Sekda Provinsi DKI Jakarta bidang Kesejahteraan Rakyat Widyastuti mengatakan untuk mengentaskan kemiskinan itu, tidak hanya bisa diselesaikan oleh Pemprov DKI saja.
Dia menganggap, perlu peran serta segenap lapisan masyarakat, baik itu pihak swasta maupun BUMD DKI.
Salah satu yang diinisiasi Pemprov DKI pun adalah program BUMD Peduli Stunting.
Karena itu, Widyastuti memberikan apresiasi atas kontribusi aktif Perumda Dharma Jaya dalam program pengentasan stunting di Jakarta dengan memberikan bantuan gizi kepada anak-anak rawan stunting.
Widyatuti berharap kerja sama dan sinergi yang baik antara Pemprov DKI melalui OPD yang terkait langsung dengan penanganan stunting, dengan pihak swasta dan BUMD bisa terus berjalan dengan baik.
| Resmikan Taman Si Pitung Jampea, Pramono Ingin Sepanjang Kolong Tol Jakarta Lebih Hijau |
|
|---|
| Kasus DBD di Jakbar Jadi yang Tertinggi di DKI, Jumlahnya Capai 2.548 hingga Oktober 2025 |
|
|---|
| Kemayoran, Gunung Sahari Hingga Cempaka Putih Jadi Lokasi Balap Liar, Begini Kata Polisi |
|
|---|
| BPJS Kesehatan 1,3 Juta Warga Jakarta Terancam Dihapus Imbas Anggaran, PSI: Berpotensi Chaos |
|
|---|
| Jakarta Krisis Area Pemakaman, Pramono Anung Berencana Buka TPU Baru |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.