Pemilu 2024

PB HMI Sampaikan Pernyataan Sikap Seluruh Kader Kawal Demokrasi Hingga Pemilu 2024

PB Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sampaikan pernyataan sikap seluruh kadernya untuk mengawal demokrasi serta jalannya Pemilahan Umum (Pemilu) 2024.

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Junianto Hamonangan
Dok. HMI
Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) sampaikan pernyataan sikap seluruh kadernya untuk mengawal demokrasi serta jalannya Pemilahan Umum (Pemilu) 2024. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) sampaikan pernyataan sikap seluruh kadernya untuk mengawal demokrasi serta jalannya Pemilahan Umum (Pemilu) 2024.

Melalui Ketua Umum PB HMI, Bagas Kurniawan, pernyataan sikap tersebut disampikan di Sekretariat PB HMI Jakarta pada Jumat (9/2/2024). 

Bagas menuturkan, HMI adalah organisasi mahasiswa independen wajib mengawal jalannya kesuksesan pesta demokrasi per lima tahunan di Indonesia ini.

"Untuk itu, kami menginstruksikan kepada seluruh Kader HMI se-Indonesia untuk secara aktif dan masif mengawal demokrasi dan memantau jalannya Pemilu 2024," kata Bagas, Jumat (9/2/2024).

Baca juga: Hadiri Kampanye Akbar di Sidoarjo, Prabowo Merasakan Ada Dukungan Gusdur dari Langit

Bagas menuturkan pihaknya juga mengimbau kepada seluruh aparat dan pemerintah agar tetap menjaga netralitas. 

"Kami meminta pemerintah, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten maupun kota, kecamatan kelurahan ataupun desa, serta Aparatur Sipil Negara (ASN), Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) wajib menjaga netralitas," imbuhnya.

Selain itu, Bagas mengungkapkan pihaknya akan meminta kepada Presiden RI, Joko Widodo untuk berkomitmen menjaga nilai-nilai demokrasi untuk mewujudkan Pemilu yang damai dan berintegritas. 

"Kami meminta kepala pemerintahan Republik Indonesia untuk menjaga nilai-nilai demokrasi dan berkomitmen mewujudkan Pemilu yang damai dan berintegritas," ujarnya.

Baca juga: Tunggu Pembagian Angpao, Puluhan Orang Duduk di Emperan Jalan Sekitar Vihara Dharma Bakti

Tidak sampai disitu, Bagas berharap supaya penyelenggara pemilu yakni KPU dan Bawaslu mampu menjaga integritas jalannya pesta demokrasi.

Supaya terciptanya pemilu Jujur dan Adil (Jurdil).

"Kami meminta agar penyelenggara pemilu, khususnya KPU dan BAWASLU baik di pusat maupun di daerah harus tetap menjaga integritas dan netralitas sesuai ketentuan UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu," pungkasnya. (m37)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved