Pilpres 2024
Guntur Soekarnoputra Gertak Jokowi, Pengamat: Itu Keras Sekali, Bisa Merugikan PDIP dan Ganjar
Politisi senior Guntur Soekarnoputra melontarkan pernyataan keras bernada ancaman terhadap Presiden Jokowi. Hal ini sangat berbahaya.
Editor:
Valentino Verry
Warta Kota/Yolanda Putri Dewanti
Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Ujang Komarudin menyayangkan Guntur Soekarnoputra menggertak Jokowi saat acara jumpa relawan. Menurutnya, itu kontraproduktif untuk PDIP dan Ganjar-Mahfud.
“Rakyat sangat mencintai Pak Jokowi, kepuasannya mencapai 75-80 persen. Artinya bahkan yang memilih paslon lain pun ada yang cinta terhadap Pak Jokowi. Dan kemanapun Pak Jokowi berkunjung disambut meriah oleh rakyat.” jelasnya.
“Justru saat ini rakyat sedang bersedih, karena periode Pak Jokowi akan segera berakhir. Rakyat yang mencintai Pak Jokowi sadar betul bahwa pembangunan yang sudah ada harus dilanjutkan, dan itulah yang hari ini diusung oleh Pasangan Prabowo Gibran.” pungkas Nusron.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Berita Terkait:#Pilpres 2024
| Tim Sinkronisasi Prabowo-Gibran Tegaskan Pemangkasan Makan Bergizi Rp 7.500 Cuma Isu |
|
|---|
| Gibran Mundur dari Wali Kota Solo, Mardani Ali Sera Sebut Perlu Banyak Menyerap dan Siapkan Diri |
|
|---|
| Menko PMK Muhadjir Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Sudah Dibahas Dalam Rapat Kabinet |
|
|---|
| AHY Dukung Prabowo Tambah Pos Kementerian dan Tak Persoalkan Berapa Jatah Menteri untuk Demokrat |
|
|---|
| Prabowo-Gibran Ngopi Santai di Hambalang, Gerindra: Sangat Mungkin Bahas Format dan Formasi Kabinet |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/Pengamat-politik-dari-Universitas-Al-Azhar-Ujang-Komarudin-pakai-topi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.