Berita Internasional

Rapat Kabinet Israel Riuh, Benjamin Netanyahu Memaksakan Anggaran Perang, Yoav Gallant Walk Out

Rapat Kabinet Israel memanas imbas PM Benjamin Netanyahu yang memaksakan anggaran masa perang dan membuat Menhan Yoav Gallant walk out.

Editor: PanjiBaskhara
Freepik via Intisari Online
Rapat Kabinet Israel memanas imbas PM Benjamin Netanyahu yang memaksakan anggaran masa perang dan membuat Menhan Yoav Gallant walk out. Foto: Bendera Negara Israel 

Benjamin Netanyahu telah diberi monitor jantung seminggu yang lalu setelah dilarikan ke RS lantaran disebut alami dehidrasi imbas gelombang panas.

Dugaan Penyakit Lain yang Bikin Dokternya Bunuh Diri

Selain jantung, Benjamin Benjamin Netanyahu juga diduga kuat memiliki kelainan kejiwaan.

Diduga, Benjamin Benjamin mengidap gangguan kepribadian narsistik.

Namun akibat penyakit ini justru membuat sang dokter kejiwaannya yang tidak tahan dan memutuskan bunuh diri.

Moshe Yatom psikiater kenamaan di Israel, ditemukan tewas bunuh diri di rumahnya di Tel Aviv pada Kamis, 9 November 2023.

Yatom, adalah ahli kejiwaan berpengalaman hingga diberi tugas menangani Benjamin Netanyahu.

Ia dikenal karena keberhasilannya mengobati penyakit mental yang paling parah sekalipun.

Namun, kejiwaannya justru bermasalah saat ia menangani sang perdana menteri.

Dikabarkan dari media sosial, surat bunuh diri yang ditemukan di samping jasadnya.

Yatom mengungkap alasannya mengakhiri hidup, yakni merasa gagal membuat Benjamin Netanyahu mengakui kenyataan.

Benjamin Netanyahu disebut Yatom telah menyedot nyawanya dengan kebohongan-kebohongan yang tidak berujung.

Ia juga mengaku mengalami beberapa kejutan ketika mencoba memahami pemikiran Benjamin Netanyahu, yang dalam satu kutipan buku hariannya ia sebut sebagai “lubang hitam kontradiksi diri”.

Yatom, yang telah jadi psikiater pribadi Benjamin Netanyahu selama sembilan tahun, mengatakan ia mencoba berbagai macam teknik terapi untuk membantu pasiennya tersebut, namun tidak ada yang berhasil.

Ia bahkan sempat mengajukan permohonan untuk mengganti pasien, namun ditolak oleh pihak berwenang.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved