Duduk Perkara Petugas Dishub Adang Mobil dan Nyangkut di Kap Mesin, Berawal dari Acungan Jari Tengah

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Viral di media sosial video yang memperlihatkan petugas Dishub memberhentikan mobil yang pengendaranya mengaku sebagai driver taksi online dengan cara kasar.

Karenanya pengendara mobil engggan berhenti dan membuka pintu hingga akhirnya tancap gas.

Namun ada seorang petugas Dishub yang berada di atas kap mobil yang tancap gas tersebut, bak spiderman.

Video viral tersebut diketahui diunggah oleh akun @kabarnegri.official pada 3 Januari 2024, sekitar pukul 23.00 WIB.

Menurut informasi dalam video tersebut, terlihat pengendara mobil tiba-tiba di stop oleh beberapa petugas Dishub.

Merasa heran kenapa diberhentikan, si pengendara mobil kemudian merekam kejadian tersebut.

Baca juga: Prasetyo Edi Sebut Petugas Dishub DKI Biang Kerok Kemacetan Jakarta, Razia Angkutan Saat Lalin Padat

Pasalnya dirinya tidak mengetahui alasan dan penyebab kenapa dirinya diberhentikan oleh petugas Dishub.

Dalam video tersebut juga terlihat aksi dari petugas Dishub yang tampak marah lantaran si pengendara tidak mau diberhentikan dan keluar dari mobil.

Beberapa petugas terlihat menggedor mobil dan spion mobil tersebut karena pengendara tidak mengikuti arahan dari petugas Dishub.

Karena driver merasa tidak bersalah ia pun langsung tancap gas melewati para petugas Dishub.

Namun ternyata, ada seorang petugas Dishub yang berada diatas kap mesin.

Mengetahui hal tersebut, pengendara mobil langsung tancap gas dengan posisi ada 1 orang petugas yang di atas kap mobil.

Tidak lama kemudian beredar kembali video yang menunjukkan pengendara mobil dan petugas Dishub yang berada di kap mesin telah berdamai.

Baca juga: Kesal dan Tak Terima Ditindak! Pengendara Mobil Ini Gigit Tangan Petugas Dishub di Jakarta Selatan

Bahkan pengendara mobil mengaku meminta maaf atas apa yang telah dilakukannya.

Sementara petugas Dishub yang berada di atas kap mobil menekankan ke semua pengendara agar memperhatikan moral dan etika.

Atas rangkaian video yang terjadi sejumlah netizen mengecam aksi petugas Dishub.

Para netizen juga menyayangkan kenapa pengendara mobil yang harus meminta maaf, padahal ia menjadi korban aksi petugas Dishub yang dianggap arogan.

Atas peristiwa tersebut, Dishub Jaksel lewat akun Instagram resminya @dishubjaksel memberikan klarifikasi dan penjelasan.

Dari laman Instagram @dishubjaksel diketahui bahwa kejadian tersebut terjadi di Jalan Denpasar Raya, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan pada Rabu (3/1/2024).

"Atas nama : Yan Iskandarsyah, Anggota Sudinhub Jaksel, dengan pengemudi Andika Randa yang beralamat di Perum Taman Walet Pasar Kemis Tangerang," tulis akun tersebut.

Menurut @dishubjaksel, kronologi kejadian bermula saat anggotanya bersama Danru melakukan monitoring parkir liar, pada pukul 13.30 wib di Wilayah Kecamatan Setiabudi, untuk menindak lanjuti laporan masyarakat.

"Pada saat penggebahan kendaraan yg sedang parkir bukan pada tempatnya ( parkir liar ) di jalan Denpasar raya, ada salah satu pengendara mobil Avanza merah A 1679 YG merekam kegiatan anggota sambil pengendara tersebut mengacungkan jari tengah ke semua petugas," tulis akun @dishubjaksel.

Pengendara tersebut, kata @dishubjasel melintas hampir 4x bolak balik di lokasi monitoring parkir liar tersebut.

"Petugas memberhentikan pengendara berniat menanyakan maksud dan tujuannya merekam dan mengacungkan jari tengah. Tetapi pengendara tidak kooperatif. Lanjut pengendara tersebut memilih tancap gas dan hampir menabrak petugas," kata akun tersebut.

Baca juga: Tak Ada Garasi Mobil, Petugas Dishub akan Kenai Sanksi Warga yang Parkir Liar di Sunter Jaya

Akibatnya salah satu petugas yang berusaha menghindari terjangan mobil tersebut terbawa di atas kap mesin mobil sampai terbawa ke daerah Menteng.

"Kejadian terjadi sekitar pukul 15.30 WIB dan sempat menabrak pengendara roda 2 namun tidak berhenti malah melaju kencang. Ada dua orang masyarakat umum yg berupaya mengejar mobil pelaku untuk membantu anggota, akhirnya 2 masyarakat umum ini dapat memberhentikan kendaraan tersebut di jln Menteng," tulis @dishubjaksel.

Selanjutnya, ujar @dishubjaksel, petugas melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Setiabudi.

"Tindakan yg dilakukan anggota satpel kecamatan Setiabudi adalah mengamankan pengemudi dan kendaraan pelaku untuk dilaporkan dan diserahkan ke Polsek Setiabudi," tulis akun tersebut.

Namun di kantor Polsek Setiabudi pengemudi mobil memohon maaf dan ampun kepada anggota Dishub Jaksel.

"Selanjutnya anggota memaafkan yg bersangkutan untuk tidak mengulangi perbuatannya di depan petugas kepolisian. Selanjutnya membuat perjanjian di atas materai dan di selesaikan dengan damai," ujar @dishubjaksel.

"Demikian laporan kejadian yg terjadi di Jalan Denpasar Raya, Kec Setiabudi, Jaksel. Terima Kasih," tutup akun @dishubjaksel.

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News