Viral di Medsos

Ketua BEM UI Melki Sedek Dinonaktifkan karena dugaan Pelecehan Seksual, Termakan Aturannya Sendiri

Ketua BEM UI Melki Sedek Dinonaktifkan sementara karena dugaan pelecehan seksual. Ternyata Melki sendiri yang merevisi aturan BEM UI.

|
Editor: Rusna Djanur Buana
Tribun Bekasi/Miftahul Munir
Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) Melki Sedek Huang bantah tidak pernah melakukan pelecehan seksual. Dia dinon-aktifkan karena aturan yang dibuatnya sendiri. 

"Hari ini, saya memutuskan untuk menjalani aturan yang saya buat sendiri," tegas Melki seperti dilansir Tribunjabar.

Hal itu juga, kata Melki, telah dinyatakan oleh Wakil Ketua BEM UI Shifa Anindya Hartono.

"Wakil Ketua BEM UI kemarin menyatakan, bahwa penonaktifan itu dibuat sebagai prosedur resmi untuk penanganan kasus," ucapnya.

Lebih lanjut, ia mengaku, tidak pernah melakukan pelecehan seksual yang diduga terhadapnya.

"Sampai hari ini saya yakin tidak pernah melakukan hal tersebut," tegasnya.

Ia juga mengaku belum pernah mendapatkan surat pemanggilan atau permintaam penjelasan dari pihak-pihak terkait.

"Bahkan, saya belum mengetahui kronologi dan siapa yang melaporkan."

Ikuti proses hukum

Meski demikian Melki akan menghargai dan mengikuti proses hukum yang ada.

"Dengan kepala tegak, saya akan menjalani semua proses yang diperlukan," katanya.

Laporan ditangani internal oleh BEM UI

Kepala humas dan KIP UI Amelitas Lusia mengatakan, laporan itu ditangani secara internal oleh BEM UI.

"Selamat siang. Terkait kabar tersebut, adalah mekanisme internal yang mereka (BEM UI) jalankan. Bisa langsung bertanya kepada mereka, ya," kata Amel.

Sementara Wakil Ketua BEM UI Shiffa Anindya Hartono menagatakan, pihaknya mendapatkan laporan kekerasan seksual atas nama Melki Sedek, sehingga Melki dinonaktifkan dari jabatannya.

"Kenapa (Melki) dinonaktifkan, karena diterimanya laporan kekerasan seksual atas nama Melki Sedek ke BEM," jelas Shifa saat dihubungi Kompas.com.

Baca juga: Anies Baswedan Gagal Debat dengan BEM UI Gara-gara Mahasiswa Tidak Ada di Sekretariat

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved