Pilpres 2024

Soal Video Ndasmu Etik , PDIP: Prabowo Punya Problem Serius Psikologis dan Bukti Beda dengan Jokowi

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut Prabowo punya masalah psikologis sangat serius. Video viral ndasmu etik bukti Prabowo beda dengan Jokowi.

Editor: Rusna Djanur Buana
Tribunnews.com/Fersianus Waku
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto menyebut prabowo punya problem serius masalah psikologis. 

"Maksud Pak Prabowo, mari sama-sama kita periksa isi pikiran kita, isi hati kita, semacam refleksi akhir pekan lah, jangan seperti orang yang ditolak cintanya, namun kemudian habis-habisan menjelek-jelekkan sang pujaan hati," imbuhnya.

Bukan disebar kader Gerindra

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad kaget video pidato calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, mengucapkan kata-kata 'ndasmu etik' di Rakornas Gerindra itu bisa viral dan tersebar luas.

Dasco sangat yakin video itu tidak disebar oleh kader partai. Dia juga mengaku tidak bisa mengantrol siapa saja yang hadir dari kegiatan tersebut.

"Ya terus terang saya juga bingung ya, dan saya rasa itu bukan dari pihak kami.

Jadi memang belakangan itu setiap acara itu pasti ada selalu yang kemudian, apa yah, masuk ke dalam.

Nah kita susah ngontrol juga di antara semua para peserta itu," kata Dasco saat ditemui usai acara konsolidasi relawan Posko Pemilih Prabowo-Gibran di SICC, Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (16/12/2023).

Menurut Dasco, apa yang diucapkan Prabowo itu hanya merupakan candaan biasa saja ketika acara forum internal partai

"Itu video internal, dan biasa kalau di acara internal itu Pak Prabowo memang lepas begitu dan biasa terbuka," beber Dasco seperti dilansir Tribunnews.

Dasco mengakui bahwa setiap acara forum internal partai, sudah terbiasa terlontar candaan-candaan terbuka.

Oleh karena itu, Dasco memastikan bahwa kata 'ndasmu etik' diucapkan bukan untuk menghina calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan.

"Ya kami biasa kalau internal itu bercanda itu biasa. (ejekan?) Enggak ada. Kita itu biasa bercanda-canda, terbuka, tuh enggak ada jaim-jaim (jaga image) kalau di internal," ucapnya.

Video dipotong

Menurut Dasco, video pernyataan Prabowo Gerindra di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, tersebut telah dipotong sehingga menimbulkan multitafsir di kalangan masyarakat.

Namun, ia meyakini masyarakat Indonesia sudah cerdas sehingga tidak terpengaruh video tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved