Pilpres 2024

Prabu Revolusi Dipecat dari TPN Ganjar-Mahfud, Kedapatan Dampingi Gibran Kampanye

Caleg Perindo Prabu Revolusi Dipecat dari TPN Ganjar-Mahfud. Setelah itu jurnalis televisi itu Kedapatan mendampingi Gibran Kampanye di Kaltim

Tribunnews
Prabu Revolusi dipecat dari Deputi Komunikasi TPN Ganjar-Mahfud. Prabu langsung terlihat dampingi Gibran 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Prabu Revolusi dipecat dari jabatannya sebagai Deputi Komunikasi 360 di Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud beberapa waktu lalu.

Setelah dipecat, Prabu Revolusi yang juga caleg Perindo itu kedapatan mendampingi Gibran kampanye di Balikpapan, Kalimantan Timur, pada Sabtu (16/12/2023) kemarin.

Juru Bicara (Jubir) TPN Ganjar-Mahfud, Chico Hakim mengatakan ada sejumlah alasan jurnalis senior televisi dan pembaca acara di beberapa TV swasta itu dipecat dari jabatan Deputi Komunikasi 360 TPN Ganjar-Mahfud.

Salah satunya kata Chico karena Prabu dinilai tidak memiliki strategi yang mumpuni dengan jabatannya sebagai Deputi Komunikasi.

"Tentu salah satu alasan Prabu diberhentikan dari jabatannya sebagai deputi karena kurang munculnya strategi yang  punya keunggulan selama dia pimpin Kkedeputian," kata Chico Senin (18/12/2023).

Menurut Chico, Prabu Revolusi juga kurang mumpuni dalam segi manajerial. Meskipun katanya Prabu memiliki integritas tinggi.

Baca juga: Dewan Pakar TKN Beberkan Program Prioritas Prabowo-Gibran: Ada Rumah Murah untuk Masyarakat Desa

"Ada kekurangan dalam kemampuan manajerial dia. Tapi Prabu Revolusi adalah sosok yang punya cukup integritas dan menjunjung tinggi moral dan etika," kata Chico.

Terkait kabar Prabu Revolusi yang langsung pindah haluan mendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di pilpres 2024 setekah dipecat, menurut Chico itu hal yang tidak pantas.

Meskipun kata Chico belum ada perjanjian tertulis setelah diberhentikan dari TPN Ganjar-Mahfud.

"Kalau benar begitu, mungkin tidak ada dalam perjanjian tertulis antara TPN dengan yang bersangkutan, yang melarang pindah setelah diberhentikan. Saya rasa kurang elok juga," ucap Chico.

Semebtara Sekjen Partai Perindo, Ahmad Rofiq, menyebut kabar pindahnya Prabu Revolusi ke kubu Prabowo-Gibran sebagai hal biasa dalam dinamika pemilihan presiden.

Meskipun Perindo diketahui mendukung Ganjar-Mahfud.

"Hal yang biasa terjadi di mana-mana," kata Rofiq dalam keterangannya, dikutip Minggu (17/12/2023).

Baca juga: Partai Gerindra Memburu Penyusup yang Menyebarkan Video Ndasmu Etik Prabowo Subianto

Rofiq menjelaskan, perubahan dalam tim pemenangan adalah sesuatu yang wajar serta tidak membuat Partai Perindo dan para pendukung Ganjar-Mahfud menjadi gentar.

Menurut Rofiq, akan ada pengganti untuk anggota tim yang pindah kubu, seperti Prabu Revolusi.

"Kita tak gentar. Pergi satu tumbuh seribu," ujarnya.

Terhadap potensi strategi yang mungkin dibocorkan kepada kubu lawan, Rofiq juga tidak khawatir.

Dia menyebut bahwa perubahan strategi adalah sesuatu yang pasti terjadi. Namun, itu tidak dapat disalin begitu saja secara sembarangan.

Terkait status Prabu Revolusi sebagai caleg di Perindo, Rofiq belum mau berkomentar banyak.

Namun ia memastikan, evaluasi terhadap status Prabu Revolusi sebagai caleg akan dilakukan setelah pemilu berlangsung.

Sebab kata Rofiq, status pencalonan tidak dapat ditarik mundur secara sembarangan.

"Status pencalegan tidak bisa mundur, nanti dievaluasi setelah pemilu," kata Rofiq.

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved