Pilpres 2024

Ingin Dipanggil Mas seperti Gibran, Prabowo: Tolong Jangan Panggil Saya Eyang atau Mbah 

Hal tersebut disampaikan oleh Prabowo di acara Konsolidasi Pemenangan Prabowo-Gibran di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor

Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Feryanto Hadi
Wartakotalive.com/Alfian Firmansyah
Di acara Konsolidasi Pemenangan Prabowo-Gibran di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Minggu (10/12/2023), Capres Nomor Urut 02 Prabowo Subianto yang kini menginjak usia 72 tahun akui enggan dipanggil eyang atau mbah dan memilih dipanggil Mas Bowo. 

Prabowo Subianto mengatakan, gagasan KIM ini sudah benar-benar dipelajari termasuk yang terbaik dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi)  akan diteruskan semuanya.

"Yang kurang kita tambah, yang perlu disempurnakan kita sempurnakan dan yang harus dilaksanakan kita akan laksanakan, semua yang sudah dirintis kita pertahankan," ujar Prabowo Subianto.

"Jadi bukan joget tanpa gagasan, saya pastikan gagasan KIM yang terbaik," sambung Prabowo sambil mengajak relawan PSI untuk berjoget.

Diketahui, Koalisi Indonesia Maju terdiri dari empat partai politik pengusung (Parlemen), dan lima partai politik pendukung (non Parlemen).

Adapun kesembilan partai tersebut yakni Partai Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, PBB, Gelora, PSI, Garuda dan PRIMA.

Dinyinyiri Cuma Bisa Joget, Gibran: Apa yang Salah?

Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka merespon soal anggapan pihaknya hanya bisa berjoget, alih-alih mengedepankan gagasan.

Nyinyiran itu membuat pasangan Capres Prabowo Subianto ini pun merasa heran terkait apa yang salah dengan joget tersebut

Hal itu disampaikan Gibran Rakabuming Raka di acara Konsolidasi Pemenangan Prabowo-Gibran di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Minggu (10/12/2023).

Awalnya, Gibran ditanya oleh Entis Sutisna Sule dan Andre Taulany yang diketahui menjadi pembawa acara Konsolidasi Pemenangan Prabowo-Gibran tersebut.

"Saya mau nanya nih ada yang bilang, Pak Prabowo dan Mas Gibran ini hanya joget-joget aja tidak ada gagasannya. Nah gimana tuh Mas? Kalau saya mah seneng joget," kata Sule dan Andre Taulany.

Kemudian Gibran Rakabuming Raka pun langsung menjawab, dirinya pun sebaliknya mempertanyakan apa yang salah dengan joget.

"Tidak, memangnya yang salah dengan joget? Apa yang salah dengan gembira?" tutur putra Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) itu.

Selanjutnya, Gibran menanyakan apa yang salah apabila masyarakat berbahagia dan sejahtera.

"Sekarang saya tanya ya, boleh tidak masyarakat hidup gembira? Boleh tidak masyarakat makin sejahtera? Boleh tidak masyarakat makin bahagia?" tanya Gibran.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved