Pilpres 2024

Bertemu Tokoh Tionghoa di Chinatown, Cak Imin Bertekad Jaga Kebinekaan dan Toleransi di Tanah Air

Cak Imin menyapa para pedagang pasar dan bertemu dengan tokoh masyarakat Tionghoa di kawasan Chinatown, Glodok, Jakarta Barat.

Istimewa
Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 1, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyambangi kawasan Chinatown di Glodok, Jakarta Barat, Kamis (30/11/2023). 

“Masya’allah, jangan sombong. Menurut Imam Gazali, menggantungkan baik buruknya manusia, hancur atau kokohnya manusia karena keakuannya, merupakan tindakan yang pongah dan kesombongan di hadapan Allah SWT," ujar Nusron kepada media di Jakarta, Kamis (30/11/2023).

"Seharusnya pemimpin itu optimis ya, mengajak untuk membangun bersama Indonesia yang kita cintai. Bukan malah seperti itu," lanjutnya. 

Politisi Partai Golkar ini juga mengatakan, sifat sombong harus dihindari oleh pemimpin bangsa ini.

Baca juga: Prabowo Subianto Bakal Gelar Silaturahmi dengan Kiai se-Pantura, Nusron Wahid: Diterima oleh 68 Kiai

“Allah tidak akan menciptakan kehancuran suatu bangsa selama umat manusia yang menjadi penghuninya tidak sombong, siapapun yang menjadi pemimpinnya," tegas dia.

Menurut Nusron, para Capres dan Cawapres saat ini adalah orang-orang pilihan. 

Sehingga, siapapun yang menjadi pemenang dalam pilpres nanti adalah pilihan terbaik yang jauh dari sifat sombong dan angkuh.

“Langit yang ditugaskan untuk menjaga kedamaian dan menjaga jagat dari kehancuran. Semoga Allah meridhoi, dan semoga kita semua, Pemimpin dan Rakyat Indonesia dijauhkan dari kesombongan.” tutupnya

Sebelumnya, Cak Imin mengatakan hal tersebut dalam konsolidasi pemenangan Anies-Muhaimin (Amin) untuk seluruh anggota DPR-RI, DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) seluruh Indonesia.

Baca juga: Konsolidasikan Relawan di Belanda, Jubir Timnas AMIN: Mereka Resah dan Ingin Perubahan

Cak Imin yang juga ketua umum PKB itu awalnya menginstruksikan para kader berupaya seoptimal mungkin untuk memenangkan Amin.

"Kita mohon dan kita instruksikan kita wajibkan suara dapatkan sebanyak-banyaknya, siap?" ujar Imin dalam acara yang digelar di Ancol, Jakarta Utara, Rabu (29/11/2023).

Diketahui, beberapa materi dalam acara tersebut berupa penyerapan tenaga kerja yang menurun, meskipun investasi di Indonesia meningkat.

Dengan demikian, lanjut Cak Imin, kemenangan adalah hal yang harus dicapai untuk memperbaiki beragam kebijakan yang dinilai keliru.

"Kalau kita tidak menang, Indonesia dalam ancaman bahaya dan kehancuran," ucapnya. (*)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved