Pilpres 2024

Kampanye di Cibinong, Anies Janji Bereskan Transportasi Umum hingga KPR untuk Semua

Capres Anies Baswedan berjanji akan membereskan transportasi publik hingga KPR untuk semua saat kampanye di Cibinong

Penulis: Hironimus Rama | Editor: Budi Sam Law Malau
WartaKotalive.com/ Hironimus Rama
Capres Anies Baswedan kampanye di Cibinong. Ia berjanji akan membereskan transportasi publik sampai KPR untuk semua. 

WARTAKOTALIVE.COM, BOGOR -- Setelah memulai kampanye perdana di Jakarta, capres Anies Baswedan menjadikan Kabupaten Bogor sebagai destinasi kedua untuk didatangi pada Selasa (28/11/2023).

Anies Baswedan berjumpa dengan para simpatisan dan relawannya di Stadion Laga Satria Pekansari, Cibinong.

Dalam orasinya, Anies berjanji membenahi transportasi publik. Pasalnya, banyak warga Bogor yang bekerja di Jakarta dan sangat membutuhkan transportasi publik yang layak dan murah.

“Bapak ibu sekalian di Kabupaten Bogor banyak warga yang bekerjanya di Jakarta. Kalau berangkat pakai kendaraan pribadi, waktunya panjang dan biayanya mahal. betul tidak? Pakai kendaraan umum, waktunya terbatas betul tidak?,” ucap Anies disambut teriakan 'Betul' dari ribuan massa yang memadati lokasi GOR Laga Satria.

Oleh karena itu, lanjut Anies, akses menuju ibukota harus menjadi perhatian khususnya bagi pemerintahan ke depan.

"Hal itu yang kan diperhatikan oleh pasangan AMIN (Anis-Muhaimin-Red). Salah satu hal yang ingin kita lakukan seperti di Jakarta, kita ingin membangun transportasi umum yang lebih luas  dan lebih terjangkau sehingga warga kita bisa dengan mudah menjangkau tempat kerja,” tuturnya.

Baca juga: Kampanye di Cibinong, Anies Baswedan: Dari Kabupaten Bogor Ssemangat Perubahan Bakal Menggelora

Anies juga berjanji akan membereskan persoalan mahalnya kebutuhan pokok dan ketidakstabilan harga khususnya harga pangan.

"Ke depan, harga pangan akan dijaga stabil melalui reformasi tata niaga. Hari ini sekitar 50 persen dari pengeluaran keluarga adalah untuk kebutuhan pangan. Uangnya habis untuk keperluan pangan. Ini yang harus diubah,” tuturnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga membahas sulitnya akses KPR (Kredit Pemilikan Rumah) sehingga membuat orang susah mendapatkan hunian.

Baca juga: Anies Janjikan Keadilan dan Kesetaraan untuk Masyarakat, Minta Pendukungnya Tidak Percaya Survei

“Banyak sekali masyarakat kita ingin punya rumah tapi KPR-nya susah, syaratnya susah," ucap Anies.

Anies mengungkapkan banyak sekali warga Indonesia yang mengantri mendapatkan rumah.

"Warga yang ingin dapat rumah itu 12,7 juta orang atau 12,7 juta keluarga. Kalau di Jabodetabek ini jumlahnya 2,9 juta keluarga yang ingin punya rumah tapi tidak bisa dapat KPR,” paparnya.

Baca juga: Kampanye Anies Baswedan di Koja, Tanya ke Warga Memilih Kondisi Indonesia Terkini atau Perubahan

Karena itu, ke depan akan ini akan kita bereskan.

"Kita harus lakukan perubahan agar yang kecil-kecil ini dapat kesempatan untuk membesar melalui kepemilikan hunian,” tandasnya.

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved