Anies Janjikan Keadilan dan Kesetaraan untuk Masyarakat, Minta Pendukungnya Tidak Percaya Survei

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Calon presiden Anies Baswedan langsung tancap gas saat menjalani kampanye hari pertamanya ke sejumlah lokasi di Jakarta dan di Bogor, Jawa Barat, Selasa (28/11/2023).

Anies mengaku, kampanye Pilpres 2024 ini sama seperti saat dirinya maju sebagai calon Gubernur DKI tahun 2016 yaitu ingin membawa keadilan dan kesetaraan di Jakarta.

Dengan mengenakan kemeja putih Anies mengingatkan para pendukungnya agar tidak percaya dengan hasil survei elektabilitas pasangan capres-cawapres yang menempatkan dirinya dengan Muhaimin Iskandar selalu berada di urutan ketiga.

"Hari ini, pertama kita kampanye dan mulai dari Jakarta, alhamdulillah membawa pesan, ikhtiar menghadirkan kesetaraan, keadilan di Jakarta," ucapnya di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Selasa.

Anies mengajak seluruh pendukungnya untuk membawa pesan perubahan Indonesia di masa depan.

Sebab, Anies tidak ingin keadilaan dan kesetaraan hanya untuk sebagian masyarakat tapi untuk seluruh rakyat Indonesia.

Baca juga: GOR Ciracas Saksi Sejarah Dimulainya Ekspedisi AMIN

"Seperti kemarin juga di Jakarta (waktu Kampanye Cagub DKI) membesarkan yang kecil, tanpa mengecilkan yang besar," jelasnya.

Ia pun ingin seluruh pendukung untuk mengirimkan pesan ke rakyat Indonesia bahwa Anies-Muhaimin membawa misi adil dan makmur untuk semuanya.

Sebelumnya, calon presiden Anies Baswedan memberika sambutan di hadapan ribuan pendukung dan relawan di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (28/11/2023).

Tanpa ditemani Muhaimin Iskandar, Anies bercerita ketika memimpin DKI Jakarta selama lima tahun kemarin.

Ia mengaku, Pemprov DKI Jakarta punya saham di pabrik minuman keras atau yang dikenal dengan sebutan bir.

"Memang pemerintah perlu punya saham di pabrik bir?," tanya Anies ke ribuan relawan, Selasa.

Cerdas

Manzilah warga Condet, Jakarta Timur ini rela datang berdua dengan temannya ke GOR Ciracas untuk mendukung pasangan capres-cawapres Anies-Muhaimun.

Ia mengenakan kaos oranye bergambar wajah Anies-Muhaimin dengan lambang peta Indonesia dan tulisan 'NKRI Harga Mati'.