3 Fakta Menarik Deli Serdang, Kabupaten di Sumatera Utara yang Dikunjungi Ganjar Pranowo

WARTAKOTALIVE.COM JAKARTA - Bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo melakukan kunjungan ke Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), Jumat (10/11/2023).

Ganjar dijadwalkan menghadiri pertemuan seperti gebyar budaya dan penyerahan bantuan gamelan di Jalan Peringgan, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang.

Deli Serdang sendiri merupakan kabupaten yang memiliki 22 kecamatan, 14 kelurahan dan 380 desa, dengan luas wilayah yang mencapai 2.241,68 km persegi.

Kabupaten ini memiliki beragam sumber daya alam yang indah. Selain itu, kabupaten ini mempunyai beragam budaya.

Deli Serdang juga masih punya banyak hal untuk ditawarkan. Berikut 3 fakta menarik yang telah dirangkum Wartakotalive.com dari berbagai sumber.

1. Asal Usul Nama Deli Serdang

Nama daerah tersebut tidak lepas dari peranan dua kesultanan Melayu di Sumatera Utara, yaitu Melayu Deli dan Melayu Serdang.

Sebelum kemerdekaan Republik Indonesia, wilayah ini dikuasai oleh Kesultanan Deli yang berpusat di kota Medan, dan Kesultanan Serdang yang berpusat di Perbaungan.

Setelah kemerdekaan Indonesia, terbentuklah Kabupaten Deli Serdang dan tanggal 1 Juli ditetapkan sebagai hari peringatannya.

Kabupaten Deli dan Serdang dinyatakan sebagai daerah otonom berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1984 tentang Undang-Undang Pokok-Pokok Pemerintahan Daerah dan Undang-Undang Nomor 7 Darurat Tahun 1965.

Menyusul kedua undang-undang tersebut, ibu kota Deli Serdang dipindahkan dari Kota Medan ke Lubuk Pakam dengan lokasi perkantoran di Tanjung Gabus.

Baca juga: Tadinya Berharap Bobby Nasution Mendukungnya, Ganjar Pasrah Menantu Jokowi Dukung Prabowo-Gibran

2. Lokasi Bandara Kualamanu

Banyak orang yang berpikir bahwa Bandar Udara Internasional Kualamanu terletak di kota Medan. Namun faktanya, bandara terbesar ketiga di Indonesia ini terletak di Kabupaten Deli Serdang.

Bandara Kualanamu dibangun di bekas lahan pertanian PT Perkebunan Nusantara II Tanjung Morawa yang terletak di Kecamatan Beringin, Kabupaten Deli Serdang.

Bandara ini dibangun untuk menggantikan Bandara Polonia yang sudah berusia 85 tahun. Bandara lama tersebut saat ini digunakan sebagai pangkalan TNI AU.

3. Tradisi Panguni Uthiram

Deli Serdang memiliki tradisi unik bernama Panguni Uthiram yang dipengaruhi oleh suku Indi Tamil yang datang ke daerah tersebut pada awal abad ke-19.

Panguni Uthiram adalah perayaan hari lahir Dewa Murugan, Dewa Kemuliaan dan Panglima Para Dewa dari kepercayaan Hindu Tamil.

Perayaan ini biasanya diadakan di kuil Shri Tendhayutha Bani, yang berusia lebih dari 100 tahun dan merupakan bukti akar mendalam dari jejak Tamil.

Setelah dicuci dengan labu suci dan air jeruk, sesaji ditempatkan di sekitar pura. Tujuannya untuk memagari atau menyucikan pura agar festival bisa dirayakan dengan damai.

Baca juga: Ketua BEM UI Diduga Diintimidasi Aparat, TPN Ganjar Geram: Tanda-tanda Mendekati Orde Baru 

Baca juga: Keluarga Jokowi Tinggalkan PDIP, Pengamat: Ini Bukan Tentang Ganjar atau Prabowo, tapi Kekuasaan

Itulah 3 fakta menarik dari Kabupaten Deli Serdang yang sedang menjadi lokasi kunjungan Safari Politik Ganjar Pranowo.

Kedatangan mantan Gubernur Jawa Tengah disambut meriah oleh masyarakat sekitar.

Masyarakat yang antusias menyambut kedatangan Ganjar Pranowo bahkan meneriakinya sebagai presiden.

Ada puluhan warga yang hadir menyambut Ganjar, kebanyakan di antaranya adalah ibu-ibu.

"Ganjar Presiden, Ganjar Presiden, pasti menang," teriak warga yang berada di lokasi.

Tampak warga juga saling antusias untuk berfoto dan bersalaman dengan suami Siti Atiqoh itu.(m27)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.