Berita Jakarta

Turap Saluran PHB di Pasar Minggu Longsor, Ropipah Khawatir Rumahnya Ambruk

Bahkan, turap yang jebol itu, membuat kanopi rumah Ropipah ikut rusak. Teras rumahnya juga terlihat retak di beberapa titik.

Penulis: Nurmahadi | Editor: Mohamad Yusuf
Wartakotalive.com/Nurma Hadi
PERBAIKI TURAP-Petugas kebersihan dan Dinas Sumber Daya Alam sedang melakukan perbaikan sementara turap yang longsor di penghubung (PHB) Poltangan Kelurahan Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (9/11/2023). Rumah yang berdiri di atas turap tersebut pun hampir ambruk akibat longsor setelah terjadi hujan lebat. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Seorang pria bernama Ropipah (61), mengungkapkan kekhawatiran atas longsornya turap saluran penghubung (PHB) Poltangan, Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Pasalnya, rumah Ropipah berdiri tepat di atas turap setinggi 5 meter tersebut.

Bahkan, turap yang jebol itu, membuat kanopi rumah Ropipah ikut rusak. Teras rumahnya juga terlihat retak di beberapa titik.

Ropipah mengatakan, rumahnya telah berdiri di bantaran saluran PHB Pejaten Timur, sejak tahun 1960.

Dia mengaku kaget, saat turap saluran PHB longsor, hingga berdampak ke rumahnya.

Peristiwa itu lanjut Ropipah, terjadi pada September 2023 lalu, sekira pukul 03.00 WIB dini hari.

Dia sengaja tak tidur kala itu, karena merasa khawatir usai melihat turap retak di beberapa bagian.

"Kebetulan kita di rumah belum pada tidur. Terus pas kejadian, terdengar suara-suara gitu," kata dia kepada wartawan, Kamis (9/11/2023).

"Saya pikir awalnya kecelakaan, tapi suaranya berbeda, kayak suara gemuruh. Pas suara sudah nggak kedengeran, saya cek keluar, ternyata sudah amblas," sambungnya.

Peristiwa jebolnya turap itu, membuat seluruh perabotan rumah tangganya ikut hanyut terbawa longsoran.

Tak hanya itu, tiang jemuran hingga kursi juga ikut terbawa hanyut.

"Ada beberapa barang yang hanyut. Kayak bagian jemuran sama peralatan masak gitu. Ada bangku-bangku juga. Barang-barang itu jatuh terbawa air pas pagi, jadi kami nggak bisa lihat," ujar Ropipah.

Akibat Rembesan Hujan

Sementara itu, Lurah Pejaten Timur, Muhammad Rasyid Darwis menuturkan, longsornya turap PHB Poltangan itu, disebabkan rembesan air hujan.

"Disebabkan rembesan air hujan kalau itu. Sudah lama juga. Soalnya itu kan PHBnya menampung aliran air dari Tanjung Barat dan Pasar Minggu, jadi ngalirnya kesitu semua," kata dia saat dikonfirmasi, Kamis (9/11/2023).

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved