Pilpres 2024
Kritisi Putusan MK Batas Usia Capres-cawapres, Ketua BEM UI hingga Keluarga Diintimidasi Aparat
Ketua BEM UI Melki Sedek Huang mengaku sering mendapatkan intimidasi dari aparat keamanan karena menentang keras putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Junianto Hamonangan
WARTAKOTALIVE.COM, BEJI - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) menentang keras putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal batas usia Capres-cawapres.
Imbas dari sikap kritis tersebut, Ketua BEM UI Melki Sedek Huang mengaku sering mendapatkan intimidasi dari aparat keamanan.
Menurut Melki, intimidasi tersebut tidak hanya menimpa dirinya tapi juga orang tua dan gurunya.
Baca juga: Apresiasi Putusan MKMK, TPN Ganjar-Mahfud Berharap Jangan Ada Lagi Cawe-cawe Injak Konstitusi
"Ya, di rumah didatangi oleh aparat keamanan, ada dari TNI dari POLRI menanyakan ke ibu saya," kata Melki usai acara diskusi di UI, Selasa (7/10/2023).
Kepada ibunya, aparat kepolisian dan TNI menanyakan perihal kepulangan Melki hingga kegiatan yang ia lakukan selama di rumah.
Bahkan, intimidasi juga dialami guru Melki semasa sekolah di SMA 1 Pontianak menjelang putusan MK tentang batas usia Capres-cawapres.
Baca juga: Apresiasi Putusan MKMK, Pendukung Gibran Bakal Kawal Sidang Ulang Batas Usia Capres-Cawapres
"Guru di sekolah saya SMA 1 Pontianak juga ada yang telpon, katanya menjelang putusan MK ada yang tanya Melki pas sekolah gimana, Melki kebiasaannya apa dan lain sebagainya," ujarnya.
Meski banyak ancaman dan intimidasi, Melki mengaku tak gentar untuk menyuarakan ketimpangan hukum yang sedang terjadi.
"Jadi himbauan buat temen-temen yang hari ini kritis, hari ini melawan, jaga diri masing-masing karena kekuasaan makin mengkhawatirkan," pungkasnya. (m38)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
| Tim Sinkronisasi Prabowo-Gibran Tegaskan Pemangkasan Makan Bergizi Rp 7.500 Cuma Isu |
|
|---|
| Gibran Mundur dari Wali Kota Solo, Mardani Ali Sera Sebut Perlu Banyak Menyerap dan Siapkan Diri |
|
|---|
| Menko PMK Muhadjir Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Sudah Dibahas Dalam Rapat Kabinet |
|
|---|
| AHY Dukung Prabowo Tambah Pos Kementerian dan Tak Persoalkan Berapa Jatah Menteri untuk Demokrat |
|
|---|
| Prabowo-Gibran Ngopi Santai di Hambalang, Gerindra: Sangat Mungkin Bahas Format dan Formasi Kabinet |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.