Chandra Asri Edukasi Masyarakat dengan Pilah Sampah Lewat Acara Jakarta Marathon 2023

Dalam ajang Jakarta Marathon 2023, Chandra Asri Grup ikut serta menyediakan tempat sampah hingga mengedukasi masyarakat

Lilis Setyaningsih
Seorang pengunjung sedang menjelaskan tentang jenis sampah kepada anaknya di salah satu tempat sampah terpilah milik Chandra Asri yang tersedia di event Jakarta Marathon 2023. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Membuang sampah  pada tempatnya bagi masyarakat Indonesia masih jadi pekerjaan rumah bersama.

Diperlukan edukasi terus menerus, agar kebiasaan bisa dilakukan sedari kecil.

PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (Chandra Asri Group), perusahaan kimia dan solusi infrastruktur di Indonesia, mengambil bagian di ajang lari bertaraf internasional, Jakarta Marathon 2023, sebagai Official Partner for Sustainability and Circular Economy. 

Dalam event ini, Chandra Asri memberikan edukasi kepada para peserta dan publik mengenai pentingnya memilah sampah untuk mewujudkan #IndonesiaAsri sebagai bagian terpenting dalam proses ekonomi sirkular.

Edukasi tersebut dilakukan dengan berbagai macam kegiatan seperti menyediakan puluhan tempat sampah terpilah di sepanjang area pameran (race expo), q games edukatif pilah sampah, memamerkan hasil olahan sampah plastik di booth Chandra Asri pada 19—22 Oktober, serta menyelenggarakan Aksi Asri Operasi Semut pada Minggu (22/10).

Baca juga: Upaya Kurangi Jumlah Sampah, Le Minerale dan Pijakbumi Beri Edukasi Pentingnya Melakukan Daur Ulang

Head of Corporate Communication Chandra Asri, Chrysanthi Tarigan, mengungkapkan Chandra Asri memiliki komitmen kuat dalam keberlanjutan dan melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mewujudkan #IndonesiaAsri.  

"Kami sangat senang dapat bermitra dengan seluruh pihak dalam Jakarta Marathon untuk menjadi Official Partner for Sustainability & Circular Economy serta mendukung salah satu pilar dalam ajang lari bertaraf international ini yaitu pilar Sustainability," katanya.

Chrysanthi menjelaskan, Jakarta Marathon juga menjadi momen yang tepat untuk membangun kesadaran peserta lari serta seluruh pengunjung dalam melakukan pemilahan sampah yang menjadi kunci dari sirkular ekonomi. 

"Dengan melakukan berbagai kegiatan di Jakarta Marathon ini, kami sangat berharap dapat menggugah kesadaran seluruh pihak tidak hanya hidup sehat dengan berolah raga, tetapi juga menjaga lingkungan agar tetap sehat dengan melakukan pemilahan sampah," imbuhnya.

Selama event ini berlangsung, yaitu tanggal 19-22 Oktober 2023, Chandra Asri menyediakan tempat sampah terpilah dengan empat kategori, yakni sampah plastik, kertas, organik, dan lainnya untuk membiasakan masyarakat dalam pemilahan sampah

Chandra Asri juga mendirikan booth Indonesia Asri dimana pengunjung dapat mengikuti games “Pilah & Tukar Sampahmu!”.  

Dalam games ini, pengunjung yang memilah sampah dan memasukannya sesuai dengan jenisnya akan berkesempatan memperoleh hadiah menarik. 

Ada beberapa games lainnya terkait dengan sustainability yang dapat dimainkan pengunjung booth. 

Selain itu, para pengunjung juga dapat belajar tentang produk-produk yang bisa dihasilkan dari sampah plasik low-value dengan adanya pameran ragam hasil olahan sampah plastik, seperti, Aspal Plastik, BBM Plas, dan lainnya. 

Pada Minggu (22/10), tepat di gelaran utama Jakarta Marathon, Chandra Asri bersama 20 relawan terpilih kembali selenggarakan “Aksi Asri Operasi Semut untuk #IndonesiaAsri” di sepanjang race expo. 

Kegiatan Aksi Asri ini memperoleh antusiasme yang tinggi dari masyarakat yang terlihat dari jumlah pendaftar yang mencapai 175 orang.

Aksi Asri Operasi Semut ini dilakukan selain untuk mengumpulkan serta memisahkan sampah di area expo, juga untuk melakukan edukasi ke masyarakat mengenai pemilhan sampah

Sebelumnya, Aksi Asri Operasi Semut untuk #IndonesiaAsri dalam rangka pre-event Jakarta Marathon 2023 juga telah diselenggarakan dengan melibatkan 22 relawan di Car Free Day pada Minggu (8/10) lalu dengan total sampah sebanyak 43 kg terdiri atas sampah plastik 26 kg, sampah kertas 10 kg, sampah organik 4 kg, dan sampah lainnya 3 kg.  

“Kami berharap kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pilah sampah akan terus meningkat sebab pilah sampah merupakan langkah awal untuk mengurangi jumlah sampah yang berakhir di lahan maupun lautan. Bersama-sama, mari kita mulai hidup yang lebih sustainable demi mewujudkan #IndonesiaAsri," tutur Chrysanthi Tarigan. (*)

Penulis: Kontributor Wartakotalive.com/Lilis Setyaningsih

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved