Opini

Satu Tahun Heru Budi Hartono: Manusia Nilai Tertinggi

Peneliti Kebijakan Publik GMT Institute Jakarta, Agustinus Tamtama Putra sebut Heru Budi Hartono adalah pemimpin dengan karakter tenang.

|
istimewa
Peneliti Kebijakan Publik GMT Institute Jakarta, Agustinus Tamtama Putra. 

Tidak perlu silau
 
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi DKI Jakarta Gembong Warsono mengatakan bahwa Heru Budi Hartono sanggup melakukan pembenahan data-data warga miskin Jakarta dengan koordinasi lintas stakeholder seperti Kementrian Sosial.

Hal ini kiranya hanya satu buih riak dari semesta apresiasi untuk Heru Budi Hartono yang memang piawai menangani Jakarta.

Secara objektif dan berkala, Heru Budi Hartono tiap triwulan menjalani evaluasi dari Kemendagri sebagaimana beliau juga dilantik oleh Mendagri Tito Karnavian.

Dalam berbagai evaluasi itu, Heru Budi Hartono memaparkan sejumlah pencapaian program di Jakarta antaranya penanggulangan kemacetan, penanganan banjir, penataan transportasi publik, program deliberasi sosial kemasyarakatan, peningkatan pendidikan, kesehatan dan aspek-aspek lainnnya.

"Pemimpin yang baik adalah dia yang memang sudah teruji dalam tugas dan tanggung jawabnya. Ke depan bolehlah kita optimis bahwa Jakarta akan semakin baik dalam berbagai bidang," sebut Tamtama.

Tanpa harus tenggelam dalam euphoria dan silau akan pujian, Tamtama berharapa bahwa Heru Budi Hartono sanggup tetap sederhana dan rendah hati namun tegas dan gesit dalam menahkodai Jakarta mengarungi arus sungai globalisasi semakin besar.

Manusia adalah nilai tertinggi

Di tengah jaman yang ditandai dengan keterpecahan (fragmented-society), dengan egoisme dan sikap indifferent (aku-aku, kamu-kamu), dikotomis, segmentaris, segregatif dan oportunis, yang dibutuhkan manusia sekarang ialah “memanusiakan manusia”, menjadi solider dan punya sensitivitas.

Demikian pula dalam kaitannya dengan kebijakan publik. Yang paling dibutuhkan masyarakat sekarang ialah kepedulian dan perhatian, cinta dan bukan kepalsuan dari para pemimpin.

Berdasarkan intuisi dan rasa kolektif masyarakat, dapatlah dirasakan mana pemimpin yang sungguh-sungguh berjuang untuk kesejahteraan umum dan mana yang hanya memanfaatkan suara rakyat untuk berkuasa lalu menggunakan kekuasaan tersebut untuk keuntungan dan kelimpahan keluarganya sendiri.

"Heru Budi Hartono sungguh memikirkan Jakarta dan manusia di dalamnya. Manusia adalah nilai yang paling tinggi bagi dan dalam dirinya sendiri," ungkap Tamtama.

Memanusiakan warga Eks Kampung Bayam

Aspek manusiawi senantiasa dipertimbangkan dalam pemutusan dan pelaksanaan kebijakan publik. Contoh paling aktual ialah pemindahan warga eks Kampung Bayam. Bahwasanya mereka yang sebelumnya cukup lama tinggal secara tidak manusiawi di tenda darurat di area lapangan JIS, kini oleh Heru Budi Hartono dimanusiawikan dengan ditempatkan di rusun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara, di tower 3 lantai 12 dan 13.

Warga menempati unit rusun dengan tipe 36 dan sudah dilengkapi dengan kamar, ruang tamu, kamar mandi dan dapur serta tersedia puluhan balkon untuk menjemur pakaian.

Pemprov DKI dalam hal ini Heru Budi Hartono, menggratiskan biaya sewa dari unit rusun yang warga tempati.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved