Pilpres 2024
PDIP Belum Umumkan Cawapres untuk Ganjar Pranowo, Megawati Janji Tidak Bakal Salah Pilih Orang
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri buka suara soal kandidat cawapres untuk Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM JAKARTA - Jelang pendaftaran capres-cawapres, PDI Perjuangan belum mengumumkan nama untuk calon wakil presiden (cawapres) untuk Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
Terkait hal itu. Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri buka suara.
Megawati mengatakan bahwa dirinya sudah mempersiapkan nama bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo.
Bahkan, Megawati mengaku sudah mempertimbangkan nama bakal calon wakil presiden (cawapres) untuk Ganjar Pranowo.
Meski demikian, Megawati meminta kepada semua pihak untuk bersabar.
"Minggu-minggu ini kita akan memasuki masa pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden. Saya telah mempertimbangkan dengan matang nanti siapa sosok yang paling tepat mendampingi pak Ganjar Pranowo," kata Megawati, Senin (16/10/2023).
Megawati juga sudah menerima berbagai masukan dari berbagai pihak terkait siapa figur cawapres untuk Ganjar.
Baca juga: PDI Perjuangan Belum Menentukan Cawapres untuk Ganjar Pranowo, Megawati Soekarnoputri: Sabar!
Tetapi, dia mengingatkan kadernya dan seluruh pihak untuk bersabar menunggu diumumkan.
Sebab, menurut Presiden keenam RI itu, dirinya telah diberi hak prerogratif dalam menentukan capres dan cawapres untuk Pilpres mendatang.
"Saya sudah menerima masukan dari seluruh pihak tapi tetap bersabar lah karena ibu kalian beri hak prerogratif artinya ibu yang menentukan. Oleh sebab itu maka sabar aja, tunggu dari mulut saya nanti akan datang siapa pasangannya pak Ganjar," ujarnya.
Megawati menegaskan bahwa dirinya tidak akan salah pilih dalam menentukan siapa cawapres Ganjar.
"Ya masa ibu salah pilih, nggak lah hehe," imbuhnya.
Baca juga: Setelah Try Sutrisno, Cak Imin Berencana Menemui Ketum PDIP Megawati Soekarno Putri
Megawati menerangkan bahwa penentuan capres-cawapres bukan demi kepentingan PDIP, dirinya pribadi, dan bukan juga hanya karena faktor elektoral semata.
Menurut Megawati, dia mencari pemimpin yang terbaik untuk bangsa Indonesia.
"Itu bukan demi demi PDI Perjuangan semata loh. Bukan hanya berkeinginan yang namanya hitungan elektoral saja loh. Tapi juga itu bukan kepentingan saya pribadi atau keluarga loh, jadi saya memang mencari seseorang pemimpin itu untuk bisa, untuk bisa memimpin republik Indonesia ini dengan baik," terang Megawati.
Untuk itu, sekali lagi ia meminta semua bersabar menunggu. Menurutnya, semua dilakukan demi kepentingan rakyat Indonesia.
Baca juga: Khawatir Rusuh Akibat Putusan MK, Ribuan TNI-Polri Berjaga, Tim Ganjar Pranowo Malah Tenang
"Jadi saya ini, soal wakil itu, tunggu aja dah ya. Nanti kalau saya bilang buka, buka zoom, nah sudah buka aja, tinggal nunggu kapan gitu loh," tutur Megawati.
"Karena itu lah persiapkan pemilu 2024 dengan sebaik-baiknya persiapkan dengan seluruh semangat dan mental juangmu. Tuntun lah segala akal budi sehat mu. Jadi kan lah pemilu 2024 sebagai komitmen terpenting untuk menempatkan di atasnya kepentingan rakyat dan menempatkan negara di atas segalanya. Jadi bukan untuk kalian saja pribadi tapi kita harus ingat untuk yang namanya anak cucu kita. Jangan merasa lagi seperti zaman waktu dijajah. Kita maunya terus menjadi negara merdeka berdaulat. Bebas dan aktif," papar Megawati.
Pernyataan itu disampaikan Megawati saat PDIP kembali meresmikan 27 gedung kantor partai yang baru dibangun, bersama sejumlah bangunan historis baru seperti rumah sakit, jalan, dan patung Ir Soekarno, dipimpin langsung oleh Ketua Umum Prof.Dr.(HC) Megawati Soekarnoputri.
Peresmian yang dilaksanakan di tengah momen Mahkamah Konstitusi (MK) membacakan putusan terkait gugatan menyangkut batas usia capres-cawapres itu dihadiri oleh ratusan kader PDIP seluruh Indonesia secara virtual.
Megawati hadir dari kediamannya di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (16/10/2023), bersama Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto. Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga juga tampak menemani di lokasi.
Sementara sejumlah Ketua DPP PDIP lainnya hadir di gedung kantor pusat PDIP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Diantaranya adalah Djarot Saiful Hidayat, Ribka Tjiptaning, dan Mindo Sianipar.
Putra Megawati yang juga Ketua DPP PDIP M.Prananda Prabowo bersama ratusan anggota DPR PDIP hadir secara virtual.
BERITA VIDEO: Di Tengah Vonis MK, Presiden Jokowi Pilih Terbang ke China dan Arab
Yongki Jonacta Sebut Prabowo Bukan Lawan Terberat Ganjar
Di sisi lain, Ketua Umum Relawan Rumah Jokowi 4G, Yongki Jonacta Yani menyebut bahwa bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto bukan lawan terberat Ganjar Pranowo.
Menurut insting politiknya, Ganjar Pranowo akan dengan mudah mengalahkan Prabowo secara head to head.
"Apa yang bisa dipromosikan dari Prabowo. Dia hanya menjual nama Jokowi saja kok. Enggak ada yang bisa dibanggakan pada diri Prabowo, hanya dekat dengan Jokowi saja," kata Yongki di acara peresmian kantor DPP Rumah Jokowi 4G di Cisadane No. 19, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (15/10/2023).
Bahkan, menurut Yongki, lebih mudah mengalahkan Prabowo daripada duet Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).
Baca juga: Usai Projo Deklarasi Dukung Prabowo menjadi Capres, kini Muncul Versi Projo Ganjar
Ketika disinggung soal Pro Jokowi (Projo) yang mendukung Prabowo Subianto, Yongki menyebut mereka telah terpeleset.
"Orang yang sudah kepleset enggak usah dikomentari," ucapnya berseloroh.
Yongki mengutip pernyataan Guruh Soekarnoputra bahwa para relawan Ganjar untuk yakin pada kuasa Allah SWT.
Dia berkeyakinan Ganjar akan menang di Pilpres 2024.
Yongki lalu menceritakan perihal nama Rumah Jokowi 4G. Katanya, perubahan nama secara resmi pada Mei 2023, yang sebelumnya hanya Rumah Jokowi.
Baca juga: VIDEO Bareng Anak Istri dan TGB, Ganjar Nonton Langsung Moto GP Mandalika dari Tribun
"Terhitung sejak Mei 2023, berganti menjadi Rumah Jokowi 4G yang artinya for Ganjar. Sebelumnya hanya Rumah Jokowi," jelasnya.
Ketika ditanya seandainya Presiden Jokowi mendukung Prabowo, Yongki menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah mengatakan menunggu petunjuk atau perintah dari Jokowi untuk menentukan dukungan kepada salah satu capres. Katanya, dengan siapa pun jika tidak memiliki kesamaan dalam pandangan politik maka tidak akan diikuti.
"Kalau tidak sama dengan sikap politik kita, ya enggak mungkin kita ikuti," pungkas Yongki.
Baca juga: VIDEO Ganjar Bersama Hary Tanoe Bertemu Pengusaha Jatim, Dorong Penciptaan Lapangan Kerja
Untuk diketahui, Guruh Soekarnoputra hadir di acara peresmian kantor DPP Rumah Jokowi 4G relawan. Hadir juga musisi Adi Kla Project yang merupakan mendukung pencapresan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Pilpres 2024
Ganjar Pranowo
Prabowo Subianto
Megawati Soekarnoputeri
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI
| Tim Sinkronisasi Prabowo-Gibran Tegaskan Pemangkasan Makan Bergizi Rp 7.500 Cuma Isu |
|
|---|
| Gibran Mundur dari Wali Kota Solo, Mardani Ali Sera Sebut Perlu Banyak Menyerap dan Siapkan Diri |
|
|---|
| Menko PMK Muhadjir Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Sudah Dibahas Dalam Rapat Kabinet |
|
|---|
| AHY Dukung Prabowo Tambah Pos Kementerian dan Tak Persoalkan Berapa Jatah Menteri untuk Demokrat |
|
|---|
| Prabowo-Gibran Ngopi Santai di Hambalang, Gerindra: Sangat Mungkin Bahas Format dan Formasi Kabinet |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/kapalrspdi007.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.