Palestina Vs Israel

Salah Sasaran, Polisi Israel Tembak Mati Warganya Sendiri karena Dicurigai sebagai Milisi Hamas

Seperti dikutip dari The Times of Israel, sebuah media Israel berbahasa Ibrani melaporkan bahwa pria itu terindikasi warga Israel dan bukan militan.

Editor: Feryanto Hadi
AP PHOTO/MAHMOUD ILLEAN
ILUSTRASI: Pasukan keamanan Israel bersiaga saat bentrok dengan demonstran Palestina di kompleks Masjid Al Aqsa di Kota Tua Yerusalem, Jumat (15/4/2022). Pasukan keamanan Israel memasuki kompleks masjid Al-Aqsha di Yerusalem sebelum fajar pada Jumat ketika ribuan warga Palestina berkumpul untuk shalat. 

“Kami akan menghancurkan mereka dan kami akan membalas dengan tegas hari kelam yang telah mereka paksakan terhadap Negara Israel dan warganya,” tulisnya.

Bahkan Benjamin Netanyahu juga bersumpah akan memporak porandakan Gaza yang dianggap sebagai kota persembunyian Hamas.

“Semua tempat di mana Hamas ditempatkan, bersembunyi dan beroperasi, di kota jahat itu, akan kami ubah menjadi puing-puing,” jelasnya.

Israel juga mengultimatum warga Gaza agar meninggalkan kota tersebut sebelum serangan besar akan diluncurkan Israel ke wilayah tersebut.

Baca juga: Presiden Amerika Serikat Joe Biden Dukung Serangan Balasan Israel ke Palestina

Menurutnya, serangan Israel ke Gaza juga sudah mendapatkan dukungan dari Amerika Serikat, Inggris dan juga Prancis.

“Saya katakan kepada warga Gaza: Tinggalkan sekarang karena kami akan beroperasi secara paksa di mana pun,” bebernya.

Di akhir tulisannya, Benjamin Netanyahu menyebut bahwa perang Israel dan Palestina ini akan menjadi serangan yang panjang.

“Perang ini akan memakan waktu. Ini akan sulit. Hari-hari penuh tantangan sudah menanti kita,” tutup Netanyahu.

Diketahui Sebanyak 232 warga Palestina tewas dalam serangan yang diluncurkan oleh Israel pada Sabtu (7/10/2023).

Serangan yang diluncurkan Israel merupakan balasan dari serangan yang diluncurkan Hamas sebelumnya ke wilayah tersebut. Serangan negara Zionis tersebut mengarah pada wilayah yang padat penduduk.

Akibatnya ratusan orang dilaporkan tewas dalam peperangan tersebut.

Al Jazeera menyebutkan sumber-sumber medis di Gaza mengatakan sedikitnya 232 warga Palestina tewas dan lebih dari 1.000 orang terluka.

Sementara itu layanan Medis Darurat Nasional Israel mengabarkan setidaknya 200 warga Israel telah tewas, dan 750 lainnya terluka, dalam serangan Hamas.

PBB Gelar Pertemuan Tertutup

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa (DK PBB) langsung melakukan pertemuan tertutup usai serangan Hamas ke Israel dan menguatnya konflik di Palestina.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved