Berita Jakarta
Jatuh dari Lantai 4 Sekolah, Siswa SMP di Cengkareng Tewas, Polisi: Diduga Terpeleset saat Merokok
Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) berinisial D (16) yang ditemukan tewas bersimbah darah, di pemukiman warga belakang sekolah SMPN 132 Jakarta
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Feryanto Hadi
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Nuri Yatul Hikmah
WARTAKOTALIVE.COM, CENGKARENG — Polisi menduga penyebab siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) berinisial D (16) yang ditemukan tewas bersimbah darah, di pemukiman warga belakang sekolah SMPN 132 Jakarta, akibat terpeleset.
Menurut Kapolsek Cengkareng, Kompol Hasoloan Situmorang, korban diduga terpeleset saat tengah merokok di lantai 4 sekolah.
"Saksi-saksi di TKP dan kawan-kawannya yang bersangkutan mau aktivitas ngerokok di balik tembok (jendela) itu loh. Ketika mengarah ke situ, diduga kuat terpeleset akhirnya jatuh," ujar Hasoloan saat dihubungi, Senin (9/10/2023).
Hasoloan membenarkan jika aktivitas merokok itu dilakukan korban saat jam istirahat.
Kemudian, korban merokok di sebuah pijakan yang berada di bawah jendela kelasnya.
Baca juga: Jenazah Pelajar SMP yang Tewas Terjatuh dari Lantai 4 Sekolah Tiba di Rumah Duka, Ibunda Pingsan
Di mana, jendela tersebut kondisinya kosong melompong tanpa ada kaca dan teralis besinya.
"Itu kan jendela itu kan harusnya ada kaca ada tralisnya, nah itu bolong gitu. Nah jendela itu bolong. Nah mereka ada aktivitas di situ sehingga korban terjatuh dari lantai 4 itu," kata Hasoloan.
Kini pihaknya masih melakukan penyelidikan dan memeriksa saksi-saksi terkait untuk mengungkap perkara tersebut.
Termasuk, untuk memastikan apakah ada unsur kelalaian pihak sekolah atau tidak dalam peristiwa ini.
"Dari rekannya ada tiga orang, sekolah setidaknya dua orang tenaga pengajar tapi masih berjalan," pungkasnya.
Kondisi TKP
Lokasi tewasnya pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) berinisial D (16) di wilayah Cengkareng, Jakarta Barat, rupanya bersebelahan langsung dengan pemukiman warga.
Pasalnya, antara sisi belakang ruangan bertingkat 4 di SMPN 132 Jakarta itu, hanya dibatasi oleh tembok pembatas yang tingginya kurang lebih tiga meter.
Diketahui sebelumnya, D ditemukan tewas bersimbah darah oleh warga setempat, di sebuah gang sempit di belakang sekolahnya.
Pramono Diminta Revisi Pergub KJMU untuk Jangkau Mahasiswa dari Kampus Akreditasi B dan C |
![]() |
---|
Kebutuhan Mendesak, Golkar DKI Jakarta Dukung Pembangunan RS Royal Batavia Cakung |
![]() |
---|
Meninggal Dilindas Rantis Brimob, Cerita Affan Kurniawan Tinggal di Balik Megahnya Gedung Jakarta |
![]() |
---|
BPJS Ketenagakerjaan Mampang Tekankan Pentingnya Perlindungan Jaminan Sosial bagi Siswa Magang |
![]() |
---|
Affan Kurniawan Tulang Punggung Keluarga, Pramono Janji Berikan KJP untuk Adik Almarhum |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.