Viral Media Sosial

Rakyat Diminta Berhenti Makan Beras karena Mahal, Said Didu: Uang Rakyat Bapak Habiskan untuk Utang

Jokowi Minta Rakyat Berhenti Makan Beras karena Mahal, Said Didu: Uang Rakyat Bapak Habiskan untuk Nambah Utang ke China

Editor: Dwi Rizki
Kompas.com
Presiden Joko Widodo saat meninjau ketersediaan stok cadangan beras pemerintah (CBP) di gudang Badan Urusan Logistik (Bulog) Dramaga, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, pada Senin (11/9/2023). 

"Tanyakan Bu Menteri Keuangan," ucap Jokowi dikutip dari Kompas.com pada Rabu (4/10/2023).

Baca juga: Harga BBM dan Beras Naik, Tingkat Kepuasan Rakyat Ikut Naik, Said Didu: Makin Menderita Makin Puas

Baca juga: Anies Pakai Bahasa Ngapak Sapa Warga Banyumas: Alhamdulillah Inyong Iso Mulih Nang Banyumas Tercapai

Presiden Jokowi resmikan kereta cepat whoosh Senin (2/10/2023)
Presiden Jokowi resmikan kereta cepat whoosh Senin (2/10/2023) (Jokowi)

Sementara saat wartawan bertanya soal apa saja target keuntungan secara komersial KCJB, mengingat pembengkakan biaya yang sangat besar dan kewajiban utang ke China yang harus dibayarkan, Jokowi juga enggan merespon.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini berujar, soal kalkulasi bisnis dan kaitan pembayaran pinjaman ke China, hal itu bisa ditanyakan ke PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) selaku korporasi.

"Nanti ditanyakan ke KCIC, teknis seperti itu tanyakan ke KCIC," kata Jokowi.

Menurut Jokowi, yang harus di kedepankan dalam membangun transportasi publik, perhitungan untung rugi sebaiknya dinomorduakan, karena aspek yang utama dalam pembangunan KCJB adalah pelayanan publik.

"Yang paling penting rakyat dilayani dengan baik, rakyat dilayani dengan cepat, karena fungsi transportasi massal itu di situ, bukan untung dan rugi," ungkap Jokowi.

Awal Indonesia Bayar Utang ke China Rp 7,6 Miliar per Hari

Dalam postingan sebelumnya, Said Didu juga mengomentari peresmian Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang diresmikan Jokowi pada Senin (2/10/2023).

Said Didu menilai hari peresmian Kereta Cepat Jakarta Bandung menjadi hari pertama pemerintah Indonesia membayarkan utang ke china atas pembangunan KCJB.

Hal tersebut disampaikan Said Didu lewat status twitternya @msaid_didu pada Selasa (3/10/2023).

Terhitung pada Senin, 2 Oktober 2023, pemerintah Indonesia harus membayar utang ke China sebesar Rp 7,6 miliar per hari.  

"Peresmian KA cepat Jkt-Padalarang 2/10/2023 mrpkn titik awal Indonesia hrs bayar utang ke China sktr Rp 7,6 milyar per hari !!!" tulis Said Didu.

"Jika ditambah dg utang dlm negeri BUMN yg ikut sbg pemilik saham maka diperkirakan akan bayar utang sktr Rp 15 milyar per hari," tambahnya.

Pernyataan Said Didu pun disambut ramai masyarakat.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved