Pilpres 2024

Disebut Figur Kuat dan Berdaulat, Capres Prabowo Subianto Dinilai Berpeluang Menang di Pilpres 2024

Capres Prabowo Subianto diyakini sebagai capres yang kuat dan juga berdaulat sehingga berpotensi meraih kemenangan pada Pilpres 2024.

Editor: PanjiBaskhara
KOMPAS.com / IRFAN KAMIL
Capres Prabowo Subianto diyakini sebagai capres yang kuat dan juga berdaulat sehingga berpotensi meraih kemenangan pada Pilpres 2024. Foto: Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto 

"Landasan untuk meneruskan pembangunan bangsa kita semuanya memiliki target yang jelas, kriteria yang jelas, kita sangat optimis melihat masa depan bangsa," ujar dia.

"Posisi kita menguat terus dan kita yakin rakyat Indonesia akan tidak lama lagi mencapai kesejahteraan yang diidam-idamkan," tambah dia.

Dalam kesempatan yang sama, Zulhas mengungkapkan bahwa sekiranya ada 12 agenda kebangsaan yang ditawarkan oleh Prabowo Subianto kepada KIM.

Menurut Zulhas, 12 program kebangsaan itu akan dijadikan fokus kebijakan Prabowo Subianto untuk Pilpres.

"Tadi Pak Prabowo memaparkan 12 fokus kebijakan. Saya bilang saya setuju banget pak," kata Zulhas.

Salah satu agenda kebangsaan yang digadang menjadi fokus Prabowo Subianto dan KIM adalah mengentaskan kemiskinan.

Menteri Perdagangan (Mendag) RI menuturkan tujuan Prabowo maju adalah agar tingkat kemiskinan hilang di Indonesia.

"Jadi insyallah paling kurang, tadi poin penting, 5 tahun saja kemiskinan habis. Selesai sama pak Prabowo. Insya Allah. Dan 2045 dasar kokoh untuk menjadi negara maju, lima tahun pak Prabowo sudah bisa meletakkan dasarnya," jelas dia. 

Koalisi Pengusung Capres Prabowo Mulai Lirik Erick Thohir

Di sisi lain, Menteri BUMN Erick Thohir dinilai bakal menjadi cawapres dari Capres Prabowo Subianto.

Bahkan, Ketua Umum PSSI itu dianggap lebih memumpuni dibanding nama-nama lain di dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) pengusung Prabowo Subianto.

"Diantara beberapa nama yang digadang-gadang seperti Airlangga Hartarto yang didorong partai Golkar, kemudian Pak Muhajir Effendi yang juga didorong Partai PAN itu,"

"Nama Pak Erick Thohir yang paling kompetitif" kata Direktur Executive Partner Politik Indonesia, AB Solissa dalam keterangan tertulisnya, Kamis (14/9/2023).

Solissa jelaskan Erick Thohir punya rekam jejak dan kompetensi yang lebih mentereng dibanding kandidat lain.

Hal tersebut dibuktikannya saat berhasil mengubah BUMN menjadi jauh lebih baik dibanding sebelumnya.

Sumber: Warta Kota
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved