Pilpres 2024

Sebenci-bencinya Alissa Wahid ke Cak Imin, Dia Tak Rela Sepupunya Itu Dijegal dengan Isu Korupsi

KPK mengaku membuka peluang untuk memeriksa Cak Imin atas dugaan korupsi di Kementerian Ketenagakerjaan tahun 2012 lalu.

Penulis: Desy Selviany | Editor: Feryanto Hadi
dok. pribadi
Alissa Wahid tak setuju jika hukum digunakan alat politik untuk menjegal seseorang 

Sebab tidak ada yang boleh menggadaikan ideologi demi jabatan dan kekuasaan.

“Walaupun cs-nya Cak Imin meremehkan gusdurian yang katanya cuma 150 orang aja, setidaknya kami keukeuh mengambil keteladanan #GusDur untuk bersikap adil dan memikirkan Indonesia, tidak mikir hanya balas dendam, dan tidak menggadaikan ideologi demi jabatan dan kekuasaan,” jelasnya.

Respon Anies KPK bakal panggil Cak Imin

Sebelumnya, bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan memberikan tanggapan terkait Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang mengusut dugaan korupsi pengadaan software pengawasan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri pada 2012, di era Menteri Tenaga Kerja (Menaker) dijabat Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

Cak Imin diketahui adalah Ketum PKB yang baru saja dideklarasikan menjadi bakal cawapres pendamping Anies Baswedan.

"Insya Allah semua lancar," kata Anies Baswedan saat hadir dalam Acara PKS Menyapa Bersama Anies Baswedan di Lapangan Astaka, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu (3/9/2023).

Anies Baswedan saat menghadiri acara PKS di Deli Serdang
Anies Baswedan saat menghadiri acara PKS di Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu (3/9/2023). Ia memberikan pernyataan soal KPK yang usut dugaan korupsi bacawapresnya Cak Imim

Seperti diketahui NasDem dan PKB telah resmi mendeklarasikan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai pasangan Bakal Calon Presiden dan Bakal Calon Wakil Presiden di Surabaya, Jawa Timur pada Sabtu (2/9/2023).

Belakangan KPK mengusut dugaan korupsi pengadaan sistem proteksi TKI di Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) RI terjadi pada 2012. Cak Imin merupakan Menteri Tenaga Kerja periode tersebut.

Kehadiran Anies di Medan bersama PKS di Sumut sebagai langkah pemenangan dirinya sebagai presiden. 

Baca juga: Teriak “Hidup PKB” Usai Pidato Tentang Pengkhianatan, Prabowo Dinilai Kesal dan Kecewa

Pada kegiatan itu Anies  tampak mengenakan Tanjak Melayu di kepala, berjaket putih berlambang PKS dengan kaos berkerah berwarna oranye.

 Dia hadir didampingi Sekretaris DPP PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi  dan sejumlah pengurus PKS Sumut. 

Sebelum memulai pidato Anies disambut teriakan oleh para kader PKS yang sudah hadir sejak pagi.

Mereka lalu beryel yel melantunkan kemenangan. 

"PKS menang, PKS menang, Anies Presiden, PKS menang PKS menang Anies Presiden," teriak ribuan kader PKS. 

Baca juga: Hadir di Acara PKS di Medan, Anies Baswedan Nyanyi Yel Yel Kemenangan Presiden Bersama Kader

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved