Travel

Konservasi Anggrek Endemik Merapi dan Budidaya Kopi Membuat Pemuda Mriyan Enggan ke Kota Besar

Kelompok agroforestri di Desa Mriyan Boyolali semula hanya melakukan budidaya angrek endemik Merapi dan kopi. Kini mereka sudah punya kedai kopi.

Editor: Rusna Djanur Buana
Istimewa/TN Gunung Merapi via Kompas.com
Anggrek Vanda tricolor di Taman Nasional Gunung Merapi salah satu jenis tanaman anggrek endemik yang dibudidayakan kelompok pemuda di Dukuh Gumuk, Desa Mriyan Boyolali. 

Hingga kini, kopi dari desa Mriyan ini sudah banyak dipesan dari daerah-daerah lainnya seperti Jakarta, Bandung, Jogja, dan Klaten.

“Memang untuk saat ini, penghasilan dari kopi ini belum sebesar yang didapat masyarakat dari tembakau dan mawar.

Tapi, kedepannya penghasilan dari kopi ini mungkin bisa sama. Yang penting, kita konsisten karena memang masih dalam tahap belajar bagaimana nanti bisa mengembangkan yang lebih baik lagi,” ujarnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved