Berita Viral

Bayi Berkaki Enam Lahir di Lombok, Dokter Ungkap Fakta Penyebab dan Siapkan 8 Spesialis

Warga Lombok digegerkan dengan kelahiran bayi berkaki enam. Ternyata fakta yang sebenarnya, bayi tersebut mengalami kembar siam parasitik.

Penulis: Desy Selviany | Editor: Desy Selviany
Tribun Lombok
Bayi kembar siam parasit di Lombok memiliki enam kaki 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Warga Lombok digegerkan dengan kelahiran bayi berkaki enam. Ternyata fakta yang sebenarnya, bayi tersebut mengalami kembar siam parasitik.

Parasitic ischiopagus conjoined twin atau dikenal sebagai kembar parasit, adalah kondisi salah satu janin kembar identik berhenti tumbuh dan melekat pada janin yang terus mengalami pertumbuhan (janin dominan).

Kembar parasit termasuk salah satu jenis kembar siam yang memiliki variasi tersebut.

Dikutip dari Tribun Lombok pada Selasa (18/7/2023), Wakil Direktur Pelayanan RSUD Soedjono Selong, H. Bardan menjelaskan bahwa bayi tersebut alami kembar siam parasitik tanpa kepala.

Sehingga kembaran sang bayi hanya memiliki sepasang bakal tangan dan sepasang bakal kaki.

Hal ini kata Bardan perlu dipisahkan dengan tindakan operasi.

Ia menjelaskan, tindakan yang akan ditempuh berupa operasi, setelah melalui pembahasan lanjutan antara tim RSUD Provinsi NTB dan RSUD Soetomo Surabaya.

Baca juga: Wanita 20 Tahun Ngaku Temukan Bayi di Kolong Jembatan, Polisi Ragukan Keterangannya

Hanya saja masih menunggu asassment dari para dokter ahli dari RSUD Soetomo di Surabaya.

Saat ini RSUD Provinsi NTB telah menyiapkan 8 dokter spesialis anak untuk melakukan tindakan operasi.

Direktur RSUD Provinsi NTB Lalu Herman Mahaputra mengatakan pihaknya sudah melakukan pemeriksaan medis terhadap bayi tersebut sejak bulan Juni.

Kemudian pihak rumah sakit sudah membentuk tim yang melibatkan delapan dokter spesialis.

"Telah dilakukan pemeriksaan medis dan penunjang bulan Juni kemarin, dalam penanganan kasus ini kami membentuk Tim dengan melibatkan sekitar 8 Dokter Spesialis di RSUD Provinsi NTB," ucap pria yang akrab disapa Dr. Jack itu, Senin (17/7/2023).

Demi menjamin keselamatan atas bayi tersebut, RSUD Provinsi NTB telah berkoordinasi dengan RSUD Dr. Soetomo Surabaya.

"Kerjasama RSUD Provinsi NTB bersama RSUD Dr. Soetomo Surabaya dilakukan dalam rangka perencanaan tindakan lanjutan pascaoperasi nanti," tandas dokter yang juga Ketua IMI NTB ini.

 

(Wartakotalive.com/DES/Tribun Lombok)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved