Pilpres 2024

Prabowo Subianto Bikin Peserta Apeksi Terdiam, Usul Makam Pangeran Diponegoro Dipindah dari Makassar

Capres Partai Gerindra Prabowo Subianto memiliki usul besar saat Rakernas Apeksi di Makassar, yakni ingin memindahkan makam Pangeran Diponegoro.

Editor: Valentino Verry
Wartakotalive.com/Mochammad Dipa
Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto bikin peserta Rakernas Apeksi terdiam, mengusulkan makam Pangeran Diponegoro dipindah ke Yogyakarta dari Makassar. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memunculkan ide besar saat acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XVI Asosiasi Pemerintah Kota se-Indonesia (Apeksi) di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (13/7/2023).

Capres Partai Gerindra itu mengusulkan agar makam pahlawan Pangeran Diponegoro di Makassar ini dipindah ke kampung halaman sang pahlawan yakni Yogyakarta.

Tentu usul Prabowo ini dilatarbelakangi rasa hormatnya kepada pahlawan bangsa, yang harus djunjung tinggi harkat dan martabatnya.

Prabowo tak mau ada pahlawan yang tak tenang, meski sudah meninggal dunia.

"Di sini, di kota ini, ada makam Pangeran Diponegoro. Yang dibuang dari daerah asalnya," ujarnya.

"Tak ada salahnya kita berpikir. Tentunya dengan seizin rakyat Sulawesi Selatan. Apa tidak ada baiknya, kita kembalikan makamnya Pangeran Diponegoro ke kampung halamannya," imbuhnya.

"Dengan seizin rakyat Sulawesi Selatan, kita kembalikan beliau ke kampung halamannya sendiri," lanjut Prabowo.

Baca juga: Momen Anies Baswedan Bicara Soal Rumput JIS Saat Sampaikan Gagasan di Rakernas Apeksi

Tentu usul tersebut bikin kaget sebagian peserta Apeksi, karena dianggap out of the box (luar biasa).

Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto dan Wali Kota Bogor Bima Arya selaku Ketua Umum Apeksi 2023, pun terdiam mendengar usul itu.

Berdasarkan Wikipedia, Diponegoro lahir di Yogyakarta pada 11 November 1785.

Pangeran Diponegoro sewaktu dilahirkan bernama Bendara Raden Mas Mustahar, kemudian diubah menjadi Bendara Raden Mas Antawirya. Nama Islamnya adalah Abdul Hamid.

Baca juga: Punya Pengalaman Mentereng, Prabowo Subianto Disebut Tidak Bisa Dipandang Lemah

Setelah ayahnya naik takhta, Bendara Raden Mas Antawirya diwisuda sebagai pangeran dengan nama Bendara Pangeran Harya Dipanegara, atau dikenal Pangeran Diponegoro.

Pangeran Diponegoro meninggal 8 Januari 1855 di Makassar, lokasi yang menjadi tempat pengasingannya karena ditahan kolonial Belanda.

Pangeran Diponegoro dimakamkan di kampung jera (Kampung Melayu). Sang istri, Raden Ayu Retnoningsih juga dimakamkan di lokasi yang sama saat meninggal dunia pada tahun 1885.

Pangeran Diponegoro, pahlawan nasional asal Yogyakarta yang dimakamkan di Makassar.
Pangeran Diponegoro, pahlawan nasional asal Yogyakarta yang dimakamkan di Makassar. (istimewa)

Pada kesempatan itu, Prabowo mengingatkan peserta Apeksi bahwa yang paling berperan dalam pembangunan bangsa ialah pemangku kebijakan di daerah atau kota-kota.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved