Partai Golkar

Golkar Goyang, Dewan Pakar Tepis Luhut Gantikan Airlangga: Harus Ada Restu Presiden RI

Kursi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto digoyang. Posisinya ingin dicongkel, diganti Luhut Binsar Pandjaitan.

Editor: Valentino Verry
Biro Pers Setpres
Sebagian kader Partai Golkar anggap Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Lord, sehingga layak menggantikan posisi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. 

Ia pun menuding pihak DPP Golkar yang memprotes pernyataanya tidak mengerti AD/ART partai.

Sebab, Partai Golkar memang kerap berkali-kali menggelar munaslub.

"Ini DPP ngerti gak AD/ART. Jadi keputusan munaslub itu jangan diharamkan. Harmoko munaslub muncul Akbar Tanjung, Aburizal Bakrie, Agung muncul Novanto, munaslub muncul Airlangga," ungkapnya.

"Jadi kalau bilang gak ada munaslub gak ngerti organisasi. Jadi munaslub jawaban. Kapan? Agustus. Kalau tidak terlambat dan kita minta Airlangga sapa rakyat. Golkar turun sekian persen menjadi enam persen versi LSI," sambungnya.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved