Pilpres 2024

Usai Bermain Api, Effendi Simbolon Bantah Dukung Prabowo, Janji Tegak Lurus Menangkan Ganjar

Politikus PDIP Effendi Simbolon membantah mendukung Prabowo Subianto. Usai Dipanggil DPP PDIP, Effendi tegaskan dukung Ganjar Pranowo

Editor: Rusna Djanur Buana
KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA
Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI-P Komarudin Watubun (kiri), Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto (tengah) dan politisi PDI-P Effendi Simbolon (kanan) salam komando usai konferensi pers di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (10/7/2023). 

Effendi disebut tegak lurus memenangkan Ganjar Pranowo yang sudah ditetapkan oleh Ketum PDI-P Megawati Soekarnoputri pada 21 April 2023.

"Dalam penjelasannya, sangat clear bahwa Pak Effendi sebagai kader partai taat sepenuhnya untuk mendukung keputusan dari Ketum PDI-P Ibu Megawati.

Pak Effendi  juga akan berjuang di dalam memenangkan Pak Ganjar Pranowo sebagai capres yang diusung oleh PDI-P bersama dengan partai-partai lain," kata Hasto dalam konferensi pers.

DPP PDIP merasa perlu memanggil Effendi Simbolon untuk melakukan klarifikasi usai yang "bermain api" dengan  menyebut Prabowo cocok menakhodai RI.

Padahal PDIP sudah menetapkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai satu-satunya bakal calon Presiden yang diusung di Pilpres 2024.

Pemanggilan ini dilakukan di Kantor DPP PDI-P pukul 13.00 dan berakhir sekitar pukul 14.00 WIB.

Effendi selaku ketua umum PSBI menyatakan bahwa Prabowo diundang ke Rakernas PSBI dalam kapasitas sebagai Menteri Pertahanan. Hal ini ia sampaikan usai Rakernas itu digelar.

Baca juga: Effendi Simbolon Sebut Prabowo Subianto Sebagai Figur Pemimpin Nakhoda yang Kuat

."Kami mengundang beliau kan sebagai Menteri Pertahanan Republik Indonesia.

Ini kan bukan forum calon presiden, komunitas warga simbolon ini kan unsur dukungan untuk pertahanan negara,” kata Effendi kepada awak media, Jumat (7/7/2023).

Secara pribadi, Effendi ingin mendengarkan gagasan Prabowo jika Ketua Partai Umum Gerindra itu menjadi “nakhoda”.

"Kami ingin dengar sejujurnya dalam benak dia itu, seperti apa sih kalau dia kemudian menjadi nakhoda,” ujar Effendi.

Kendati demikian, Effendi tidak menjelaskan maksud dari kata “nakhoda” itu.

Dalam acara tersebut, Prabowo menceritakan pengalamannya terkait hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 dan 2019.

Salam Metal Effendi Simbolon
Politisi PDI-P Effendi Simbolon menunjukkan salam metal di mobilnya usai memenuhi panggilan DPP PDI-P untuk klarifikasi, di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (10/7/2023).

Pertimbangkan Hukuman

Pada kesempatan yang sama Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya bakal menentukan apakah memberikan sanksi atau tidak terhadap Effendi Simbolon pada rapat DPP selanjutnya.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved