Pilpres 2024

Anies Baswedan Sudah Putuskan Cawapresnya, PKS dan Demokrat Sepakat Mendukung

Anies Baswedan telah mengantongi satu nama untuk menjadi cawapresnya di Pilpres 2024 mendatang. 

Wartakotalive/Alfian Firmansyah
Anies Baswedan sudah menentukan nama Cawapres, foto saat bersama para relawan di Tenis Indoor Senayan, Minggu (21/5/2023) 

Selain berasal dari Jawa Timur yang memiliki basis suara pemilih besar di Indonesia, Yenny Wahid juga dianggap bisa mengakumulasi suara perempuan.

Baca juga: Yenny Wahid Berharap Veddriq Leonardo Bisa Pertahankan Rekor di Kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2023

Yenny Wahid disebut-sebut sebagai jalan tengah kebuntuan nama cawapres Anies Baswedan setelah sebelumnya nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sempat mengemuka.

Yenny Wahid merupakan mantan Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Bidang Komunikasi Politik tahun 2006 lalu.

Diharapkan dia bisa diterima anggota Koalisi Perubahan lainnya seperti Demokrat dan PKS.

Sejauh ini terdapat tiga nama sosok yang disebut-sebut masuk dalam bursa bakal cawapres Anies.

Baca juga: Yenny Wahid: BNPT dan Densus 88 Jadi Rujukan Pencegahan Terorisme Dunia

Mereka adalah Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY); Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher.

Yenny dipandang memiliki sejumlah keunggulan yang bisa melengkapi Anies dalam menghadapi pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

“Naif kalau kita katakan Yenny Wahid itu tidak menjadi salah satu orang yang dipandang pantas mendampingi Anies,” tandas Ali.

Wakil Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem), Ahmad Ali menyatakan Yenny Wahid berpotensi besar jadi cawapres Anies Baswedan.
Wakil Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem), Ahmad Ali menyatakan Yenny Wahid berpotensi besar jadi cawapres Anies Baswedan. (Warta Kota/Leonardus Wical Zelena Arga)

Rekam Jejak Yenny Wahid

Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali mengatakan tokoh seperti Yenny yang memiliki kapasitas dan memiliki rekam jejak yang baik, sudah sepantasnya dipertimbangkan Anies menjadi bakal cawapresnya.

Ia lalu menjelaskan sejumlah kelebihan Yenny.

Pertama, kata Ahmad Ali, Yenny merupakan figur yang bisa mewakili Nahdlatul Ulama (NU).

Sebab, ia merupakan cucu KH Wahid Hasyim, pendiri NU, dan mewarisi pemikiran Gus Dur sebagai figur yang menjunjung tinggi pluralisme.

“Pikiran-pikiran Gus Dur itu tergambar dalam diri seorang Yenny Wahid, karena dia punya waktu yang cukup mendampingi almahrum Gus Dur selama hidup beliau."

"Saya mengapresiasi, siapa pun yang menjadi presiden harusnya mempertimbangkan Yenny Wahid sebagai salah satu (kandidat) wakil presiden,” katanya.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved