Ormas

Ormas Tutup RPHU Rawa Kepiting, Dinas KPKP DKI Terpaksa Panggil Polisi Kawal Distribusi Ayam Potong

Pasokan ayam di Jakarta bakal terganggu, seba RPHU Rawa Kepiting sedang ditutup paksa oleh ormas. Polisi harus cepat mengatasi.

Warta Kota/ Miftahul Munir
Ilustrasi - Pasokan ayam potong ke pasar tradisional di Jakarta bisa terganggu, sebab saat ini sedang ada aksi penutupan paksa RPHU Rawa Kepiting, Jakarta Timur, oleh sekelompok ormas. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta melibatkan Polres Metro Jakarta Timur.

Koordinasi diperlukan untuk mengamankan Rumah Potong Hewan Unggas (RPHU) Rawa Kepiting, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, yang ditutup paksa organisasi masyarakat (ormas) setempat saat Hari Raya Iduladha 1444 H.

Kepala Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan pada Dinas KPKP DKI Jakarta Renova Ida Siahaan, menyayangkan adanya tindakan oknum ormas tersebut.

Kata dia, perbuatan oknum itu sangat merugikan pelaku usaha dan pasokan kebutuhan pangan untuk masyarakat, termasuk mengganggu pelayanan umum.

“Langkah-langkah dinas melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, wali kota dan Polres Jaktim untuk bantuan pengamanan,” ujar Renova melalui pesan singkatnya, Jumat (30/6/2023).

Renova mengatakan, sekalipun pasokan ayam terkendala, namun RPHI tetap membuka pelayanan alias tidak libur.

Baca juga: Harga Makin Tak Terkendali, Pedagang Ayam Potong di Karawang Mogok Jualan Tiga Hari

Bahkan pihaknya juga melibatkan lembaga vertikal untuk memastikan pangan hewani di Jakarta, terutama ayam bisa terpenuhi dengan baik.

“Kami berkoordinasi dengan Satgas Pangan Polri dan Bapanas (Badan Pangan Nasional) untuk bantuan pengawalan pemasokan ayam hidup ke RPHU. Semoga semua berjalan lancar,” katanya.

Diketahui, aksi penutupan yang dilakukan oknum ormas ini berbuntut satu orang mengalami luka.

Pria berinisial W (31) mengalami luka di bagian kepala diduga dikeroyok Komunitas Pedagang Ayam Eceran Pulogadung.

Baca juga: Harga Ayam Potong Melonjak, Pedagang Keluhkan Penurunan Pembeli

Ketika dikonfirmasi Warta Kota, W mengatakan kejadian tersebut bermula saat Komunitas Pedagang Ayam Eceran Pulogadung melakukan demo untuk memaksa menutup semua pedagang ayam negeri di kawasannya sejak Selasa (27/6/2023) sampai Jumat (30/6/2023).

Ketika melintas di ruko milik keluarga, Selasa (27/6/2023), komunitas tersebut dijelaskan W langsung menghampiri keluarganya dan meminta paksa untuk menutup.

Ditambah, terdapat truk pengantar ayam yang saat itu ingin masuk ke RPHU, kemudian ditahan komunitas tersebut untuk tidak melintas alias diadang.

Rumah Pemotongan Hewan Unggas (RPHU) Rawa Kepiting di dalam Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur dibangun tahun 2000. Saat ini RPHU tersebut ditutup oleh ormas.
Rumah Pemotongan Hewan Unggas (RPHU) Rawa Kepiting di dalam Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur dibangun tahun 2000. Saat ini RPHU tersebut ditutup oleh ormas. (Warta Kota/Rangga Baskoro)

Namun, keluarga W dengan tegas menolaknya, dan menilai belum diinformasikan terkait adanya demo tersebut.

Dia lalu membujuk komunitas tersebut agar truk dapat melintas.

“Minimal kalau mau demo sosialisasikan dulu ke ketua pengelola RPHU, dan sosialisasi ke kami yang bernaung di RPHU Rawa Kepiting,” kata W saat dihubungi, Kamis (29/6/2023).

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved