Berita Nasional

Satgas Covid-19 Surati Jokowi, Sebut Temukan Dugaan Praktik Korupsi Dana Bantuan Pemerintah di RS

dr DD menulis surat kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyebut adanya praktik korupsi di sebuah rumah sakit.

Editor: PanjiBaskhara
tvberita.com
Ilustrasi: dr DD menulis surat kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyebut adanya praktik korupsi di sebuah rumah sakit. 

WARTAKOTALIVE.COM - dr DD, Wakil Ketua Satuan Tugas Covid-19 di sebuah rumah sakit di kawasan Bukittinggi menulis surat kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

dr DD akui kepada terkait dengan dugaan adanya tindak pidana korupsi dana bantuan pemerintah untuk penanggulangan Covid-19 di rumah sakit tempat ia mengabdi.

Dalam surat yang ditulis pada Senin 15 Mei 2023 dan diterima Istana Kepresidenan pada hari Senin (29/5/2023) lalu, ia akui pemberian uang jasa pelayanan medis Covid-19 tak berpedoman pada aturan berlaku.

Ia juga mengklaim cenderung sewenang-wenang oleh para pengambil keputusan.

"Dalam hal perhitungan dan pemberian uang jasa pelayanan medis Covid-19 oleh manajemen rumah sakit ke tenaga medis Covid-19 dilakukan secara tidak profesional-proporsional," kata dr DD dalam surat yang disampaikan kepada wartawan, Minggu (18/6/2023).

Dalam perkara ini, dirinya dan para tenaga medis lainnya sudah mencoba melakukan audiensi dengan pihak manajemen rumah sakit, untuk meminta penjelasan tentang perhitungan dan pemberian uang jasa medis.

Diklaim dia, banyak bukti konkret adanya dugaan kuat tindak pidana korupsi dana bantuan pemerintah untuk penanggulangan Covid-19 yang disalurkan ke rumah sakit.

"Berdasarkan bukti yang saya kumpulkan, terindikasi kuat telah terjadi tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh manajemen rumah sakit,"

"dalam hal ini menghitung dan memberi uang saja pelayanan medis Covid-19 kepada tenaga medis Covid-19 secara tidak transparan, tidak tepat sasaran dan tidak sesuai aturan," terangnya.

Suara lantang yang diupayakan itu merupakan langkah konkret yang bisa ia lakukan untuk memperjuangkan hak-hak materil kepada para tenaga medis.

Termasuk juga untuk tim Satgas Covid-19 rumah sakit yang seharusnya diberikan secara penuh dan sesuai dengan amanah negara.

"Karena meninggalkan keluarga, anak, istri segala macam, dan meninggalkan semuanya untuk melayani pasien Covid, tolong berikan lah jasa medisnya yang sesuai dengan yang diberikan oleh pemerintah Indonesia," ucapnya.

Sebab sejauh ini, ia dan sesama rekan sejawatnya berkerja dan berdedikasi penuh, serta pelayanan maksimal ke masyarakat terhadap penanganan masa pandemi Covid-19.

Sekaligus dr DD harap Presiden Jokowi dan pemerintah terkait untuk berikan perhatian khusus kepada dirinya dan rekan-rekannya.

Hal itu diharapkannya agar ia tidak mendapatkan tindakan yang tidak diinginkan oleh pihak-pihak terkait di dalam perkara tersebut.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved