Idul Adha

Mengenal LSD, Penyakit Hewan Ternak yang Baru Ditemukan Tahun 2023, Ini Beberapa Gejalanya

Jika Sebelumnya Penyakit PMK Mewabah, Kini LSD Menyerang Hewan Ternak. Ini Beberapa Gejala Apabila Hewan Ternak Terjangkit LSD

Penulis: Miftahul Munir | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota/Muhammad Azzam
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Karawang saat melakukan pemeriksaan hewan ternak di Desa Citarik, Kecamatan Tirtamulya, pada Rabu (8/6/2022). 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta terus melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap hewan kurban yang masuk ke Jakarta.

Pengawasan tersebut dilakukan supaya hewan kurban yang dibeli oleh masyarakat tidak terpapar beberapa penyakit.

Jika tahun 2021-2022 banyak hewan kurban yang terserang penyakit mulut dan kaki (PMK), di tahun 2023 ini muncul virus baru yaitu Lumpy Skin Diseases (LSD).

Kepala Dinas (Kadis) KPKP DKI Suharini Eliawati mengaku, pihaknya terus memantau lokasi atau tempat penjualan hewan kurban di Jakarta.

"Sejauh ini kami belum menemukan adanya hewan yang terpapar LSD," terang Suharini kepada Wartakotalive.com Sabtu (9/6/2023).

Menurut Suharini, ada beberapa gejala atau tanda hewan kurban terpapar penyakit LSD

Pertama Munculnya benjolan pada kulit sapi, terutama pada bagian leher, punggung, dan perut. 

Baca juga: Viral Kisah Nenek Salami yang Minta Pulang Saat Pesawat Hendak terbang ke Tanah Suci

Baca juga: Kombes Hengki Haryadi Terima Permohonan Maaf Hercules: Tapi Kalau Buat Salah, Tidak Ada Alasan!

Kedua, sapi atau hewan kurban lainnya mengalami demam dengan panas badan 41 derajat celcius.

"Ketiga hewan kurban kehilangan nafsu makan, lesu, dan yang keempat itu dia mengalami penurunan produksi susu," jelasnya.

Sebelumnya, Dinas Ketahanan Pangan, Kalutan dan Perikanan (KPKP) DKI Jakarta telah menyiapkan tempat karantina untuk hewan kurban yang dikirim dari berbagai daerah ke Jakarta.

Tujuannya supaya hewan kurban yang masuk ke Jakarta tidak menularkan penyakit Lumpy Skin Diseases (LSD).

Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta Suharini Eliawati menerangkan, tempat karantina hewan kurban Idul Adha berada di Pondok Rangon, Jakarta Timur.

"Jadi tentu saja itu adalah sebuah kebijakan itu adalah memang harus dilakukan(karantina). Contoh kalau di Jakarta Timur itu adanya di Pondok Rangon," ucapnya belum lama ini.

Hewan Kurban yang Tanduknya Patah atau Ekornya Putus Dilarang Dikurbankan

Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta mengingatkan masyarakat, terutama umat muslim agar memperhatikan syariat Islam dalam kurban saat Idul Adha 2023.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved