Ibadah Haji
Penjual Perlengkapan Haji di Pamulang Mengaku Keteteran Menerima Orderan
Jelang ibadah Haji 2023, toko penjual perlengkapan haji dan umroh kewalahan karena banyaknya pesanan.
Penulis: RafzanjaniSimanjorang | Editor: Dian Anditya Mutiara
WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Jelang ibadah Haji 2023, toko penjual perlengkapan haji dan umroh kewalahan karena banyaknya pesanan.
Salah satunya dialami Ahmad Rifai, pedagang perlengkapan haji di Komplek Reni Jaya, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan.
Saat ditemui di tempat usahanya, Ahmad tengah menyusun beberapa perlengkapan haji.
Ia tak menampik, momen pemberangkatan haji 2023 ini menjadi momen menguntungkan bagi dirinya.
"Untuk tahun ini, penjualan memang mengalami peningkatan. Saya sampai keteteran karena banyaknya permintaannya bermacam-macam, berbagai ukuran celana. Dan sampai saat ini bisa saya penuhi dan persediaan ada di sini," ucapnya.
Baca juga: Kloter Pertama Jemaah Haji Asal Kabupaten Bogor Diberangkatkan Menuju Makkah, Begini Rutenya
Puluhan calon jamaah haji dari berbagai daerah termasuk Depok pun berbelanja perlengkapan haji di tempatnya.
Ahmad menuturkan, perlengkapan yang paling banyak dibeli yaitu jenis kaos dalam dan celana. Untuk harga sendiri cukup terjangkau.
"Tahun ini memang kami mempersiapkan diri sebaik mungkin, dan peningkatan pembeli sangat drastis, baik datang langsung atau lewat online," ucapnya.
Baca juga: Jemaah Haji Kloter 1 Asal DKI Jakarta Tiba Hari ini di Madinah Disambut Dubes RI
Sementara itu, diketahui pula bahwa calon jamaah haji yang akan berangkat ke tanah suci dari Kota Tangerang Selatan berjumlah 993 orang.
Hal itu dikatakan oleh Dedi Mahfudin, selaku kepala kantor Kemenag Tangerang Selatan.
Jemaah Kota Tangerang Selatan yang akan berangkat dan sudah melalui hasil validasi oleh bidang PHU Provinsi Banten itu 993.
"Sementara yang awal, 1.094 itu yang berhak melunasi. Ternyata, setelah ada dua kali perpanjangan masa pelunasan, hasilnya 993. Mudah-mudahan nanti ada jamaah cadangan lagi yang nambah. Kami masih menunggu," katanya, Rabu (24/5/2023) di kantornya.
Lanjutnya, dari ratusan jamaah haji tersebut dibagi ke empat pemberangkatan.
Pemberangkatan pertama di kloter 10 dengan jumlah 393, lengkap dengan petugas kloter dan TPHD.
Jamaah haji tersebut akan dilepas oleh Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie dari Islamic Center saat Zuhur.
Boleh bawa jamu
Pemerintah Arab Saudi sangat tahu kebutuhan jemaah haji yang hendak menunaikan ibadah suci tersebut.
Mengingat ibadah haji mencapai 40 hari, tentu bisa membuat jemaah haji bosan.
Untuk itu, pemerintah Arab Saudi mengatur beberapa barang bawaan yang diperbolehkan dan yang dilarang.
Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Subhan Cholid, berpesan agar membawa barang bawaan seperlunya.
Menurut Subhan, ada dua kategori barang yang dilarang.
Pertama, barang yang secara materi memang dilarang. Misalnya, jimat atau rajah.
"Masalah jimat atau rajah perlu mendapat perhatian dari jemaah," ujarnya, Selasa (23/5/2023).
"Sebab, itu benar-benar dilarang pemerintah Saudi, dan bahkan masuk dalam pasal sihir. Hukumannya berat," imbuh Subhan.
Baca juga: Belum Melakukan Pelunasan Bipih, Ratusan Calon Haji Asal Kota Bekasi Batal Berangkat ke Tanah Suci
Selain itu, Subhan mengungkapkan terdapat barang yang secara materi tidak dilarang tapi secara jumlah dilarang.
Subhan mengungkapkan barang tersebut adalah rokok, obat kuat, jamu, dan lainnya.
"Kalau jumlahnya terlalu banyak, ini juga dilarang. Bisa disita. Bawa barang secukupnya saja," ujar Subhan.
Terdapat sebanyak 16 kloter yang akan datang pada 24 Mei 2023 di Madinah.
Baca juga: Ini Tujuan BPKH dan Komisi VIII DPR RI Sosialisasikan BPIH ke Para Calon Jemaah Haji di Kota Bogor
Disusul SOC 01 pada pukul 09:15 WAS, UPG 01 pukul 10:20 WAS, dan BTJ 01 pukul 11:20 WAS.
Total ada 6.383 jemaah yang berangkat dari delapan embarkasi, yaitu Jakarta - Pondok Gede (JKG), Jakarta - Bekasi (JKS), Solo (SOC), Makassar (UPG), Aceh (BTJ), Kualanamu/Medan (KNO), Batam (BTH), dan Surabaya (SUB).
Para jemaah mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA Madinah), jemaah akan langsung diantar menuju hotel di Madinah.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
447 Jemaah Meninggal Selama Ibadah Haji 2025, 40 Orang Masih Jalani Perawatan di Arab Saudi |
![]() |
---|
Heboh Pemerintah Arab Saudi Pangkas Kuota Haji 50 Persen, Menag: Tiap Rapat tak Pernah Bahas itu |
![]() |
---|
Gawat, Pemerintah Arab Saudi Mau Potong Kuota Haji Indonesia 50 Persen, BP Haji Janji Melobi |
![]() |
---|
Hari ini 7 Kloter Jemaah Haji Indonesia Mulai Dipulangkan ke Indonesia dari Dua Bandara |
![]() |
---|
Kabar Duka dari Makkah, Sebanyak 175 Jemaah Haji Indonesia Wafat di Hari ke-39 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.